Chapter 2094: Menampar Wajah Telapak Tangan yang Menggairahkan (21) Penerjemah: Editor Terjemahan Misty Cloud: Terjemahan Misty Cloud "Anda pasti sedang bermimpi! Apakah Anda menganggap saya sebagai anak berusia tiga tahun! ? " Murid Kedua membalas dengan marah!
Jun Wu Xie tidak panik. Dengan situasi seperti saat ini, tidak mungkin membunuh semua roh manusia di sini hari ini. Tujuan mereka datang ke sini hari ini hanya untuk mengungkap plot berbahaya Wu Jiu dan menyelamatkan Brownie. Sekarang tujuan mereka telah tercapai, menyeretnya lebih jauh hanya akan merugikan mereka.
Hanya ketika mereka kembali ke wilayah Beast Spirit, dengan jumlah Beast Spirit yang ada di sana, Jun Wu Xie yakin bahwa roh manusia tidak akan bisa mencoba trik apapun saat itu. Dan tentu saja…..
Dia tidak pernah berpikir untuk melepaskan Wu Jiu.
Dengan insiden yang menjadi begitu besar, melepaskan Wu Jiu sama baiknya dengan membiarkan harimau kembali ke gunungnya. Jun Wu Xie tidak akan melakukan sesuatu yang begitu bodoh.
"Bagaimana Anda memilih terserah Anda. Hidup Guru Anda sekarang ada dalam genggaman saya. " Jun Wu Xie berkata dengan dingin, pedang cahaya yang menempel di leher Wu Jiu menekan sedikit lebih dalam.
Seluruh tubuh Murid Kedua gemetar, ketakutan dan ketakutan.
Wu Jiu tiba-tiba terkekeh.
"Jun Wu Xie, apakah kamu berani membunuhku? Jika Anda ingin membunuh saya, maka Anda dan rekan Anda kemudian dapat melupakan tentang berada di sini di Dunia Roh lagi dengan damai karena roh manusia kemudian akan memulai balas dendam gila terhadap Anda. Saya dapat melihat bahwa Anda memiliki kekuatan besar. Mengapa Anda memilih untuk melawan saya karena Beast Spirits? Anda sendiri adalah roh manusia, dan secara alami harus berdiri di sisi roh manusia. Tapi sebaliknya Anda telah memilih untuk melawan arus, untuk membantu Beast Spirits. Bukankah itu agak bodoh? "
Wu Jiu tidak pernah berpikir bahwa dia akan kalah, tidak pernah berpikir bahwa kekuatan Jun Wu Xie akan begitu kuat.
Kata-kata Wu Jiu membuat Beast Spirit yang berdiri di sekitar Jun Wu Xie menjadi sangat gugup. Sebenarnya, apa yang dikatakan Wu Jiu itu benar adanya. Jun Wu Xie dan teman-temannya semuanya adalah roh manusia. Bertahun-tahun ini, sangat sedikit roh manusia yang akan memberikan bantuan kepada Roh Binatang. Selain itu, apa yang dilakukan Jun Wu Xie hari ini sama baiknya dengan mendeklarasikan perang terhadap semua roh manusia, untuk memastikan keamanan Spiritual Bear Beast Spirit… ..
The Beast Spirits menjadi sangat gugup, khawatir Jun Wu Xie akan terpengaruh oleh kata-kata Wu Jiu.
Tapi jelas bahwa Jun Wu Xie tidak peduli dengan kata-kata memabukkan Wu Jiu. Kata-kata Wu Jiu kedengarannya sangat masuk akal, tetapi mereka benar-benar egois, bertentangan dengan pandangan Jun Wu Xie sepenuhnya.
"Apakah kamu sudah selesai memuntahkan semua sampahmu? Jika Anda sudah selesai, Anda mungkin juga berpikir apakah Anda ingin menyeret kami masuk untuk dimakamkan bersama Anda, atau apakah Anda ingin meminta murid Anda untuk membuka jalan di sini bagi Anda untuk menyelamatkan hidup Anda yang kecil. " Kata Jun Wu Xie dingin.
Wu Jiu tercengang. Dia sama sekali tidak bisa memahami apa yang ingin dilakukan Jun Wu Xie. Apa pun yang bisa dia dapatkan dari Beast Spirit, dia akan bisa memberikannya juga, atau bahkan lebih baik.
Jun Wu Xie teguh dalam komitmennya untuk berdiri di sisi Beast Spirits dan Wu Jiu tidak dapat berbuat apa-apa.
Saat perhatian semua orang terfokus pada Wu Jiu dan kekuatan penguatan roh manusia, Poison Ivy yang berdiri di belakang Jun Wu Xie tiba-tiba menyadari sesuatu.
Tangan yang dipegang Jun Wu Xie di belakang punggungnya menandakan sesuatu, dan itu diarahkan… .. langsung ke arahnya.
Poison Ivy melihat tanpa ekspresi sama sekali bahwa Jun Wu Xie sedang memberi isyarat. Karena dia telah menjadi Roh Cincin Racun Ivy, mereka telah mengembangkan pemahaman diam-diam yang halus di antara mereka. Memikirkan sejenak, dia segera mengerti apa yang diinginkan Jun Wu Xie dan sudut mulutnya melengkung dengan semburat senyum.
Nyonya ini, benar-benar memiliki pikiran yang cepat dan gesit.
"Apakah kamu sudah selesai berpikir? Jika Anda masih belum memutuskan, bagaimana kalau saya yang memutuskan untuk Anda? " Pedang cahaya di tangan Jun Wu Xie ditarik ke belakang sedikit, dan celah yang tumpah dengan kekuatan roh terbuka di leher Wu Jiu. Meski tidak dalam, tapi melihatnya membuat merinding.
"Tahan! Jangan sakiti aku Tuan! " Murid Kedua segera bingung saat dia buru-buru berkata.
Wu Jiu hendak mengatakan sesuatu ketika kaki Jun Wu Xie menginjaknya begitu keras hingga dia hampir muntah.
