Chapter 511: Frekuensi Keterampilan Membunuh
Penerjemah: Editor Sigma: Hitesh
Iblis Perang yang bersembunyi di dalam Blood Vein Ring menerima pikirannya dan segera keluar dari ring. Tubuh besi hitam menonjol dengan cahaya berbeda yang memisahkannya dari hutan suram, yang mengejutkan semua orang yang hadir. Embun beracun yang jatuh dari langit tidak membahayakan Iblis Perang. Aura jahat dan pembunuh yang bisa menghancurkan langit dan bumi meledak dari Iblis Perang. Tiba-tiba, seluruh hutan tampak menggigil.
"Bunuh dia!"
Shi Yan tersenyum dingin, lalu menunjuk ke arah Yu Li Ming dan mengirimkan pesanannya.
Iblis Perang terbang keluar. Sekelompok cahaya gelap keluar dari mulutnya. Cahaya aneh itu meluas di udara, menciptakan kekuatan isap yang luar biasa yang sepertinya mampu menelan semuanya.
Dedaunan di hutan terkikis akibat erosi air. Di bawah kekuatan yang kuat dari cahaya gelap yang aneh, mereka dicabut dan diseret ke dalam lubang aneh itu.
Lubang hitam yang bisa melahap segalanya!
Di bawah pengaruh energi jahat ini, semua prajurit di hutan memucat, karena mereka bisa merasakan energi jahat berdesir dari lubang hitam itu.
Lubang hitam yang tangguh menghadap Yu Li Ming. Dari sisi berlawanan, lelaki tua itu melompat dari kataknya. Namun, dia menemukan tubuh bagian dalamnya tidak teratur ketika dia tidak punya waktu untuk menggunakan tekniknya. Qi Yang Mendalam di tubuhnya seperti seseorang menyeretnya keluar dengan kekuatan yang kuat. Dia bahkan merasa tidak bisa mengendalikan apapun lagi.
Lubang hitam menghantam Yu Li Ming, tapi Iblis Perang belum menghentikan serangannya. Dia berlari ke depan seperti gunung hitam yang berat. Boneka itu mencapai Yu Li Ming hanya dalam sekejap, menggunakan serangan terkuat dan terliar untuk membombardir yang lain.
Meskipun Iblis Perang hanyalah Tubuh Gelap Lao Luo, ia mewarisi kekuatan tuannya. Tidak hanya mengerti dengan baik bagaimana menggunakan kekuatan lubang hitam, dia juga mengetahui berbagai macam kekuatan dan maksud yang aneh dan sebenarnya. Setelah diaktifkan, cahaya di sekitarnya ditutupi oleh kegelapan yang keluar dari tubuhnya, dengan kekuatan jahat yang mengguncang bumi.
Rumble Rumble Rumble!
Iblis Perang secepat kilat. Kekuatan jahat terus menerus menyebar dari tubuhnya yang membuat takut semua orang. Energi tersebut kemudian mengembun menjadi kolom cahaya gelap dan berubah menjadi cakar gelap, merebut Yu Li Ming dan mencoba untuk menghancurkannya.
Yu Li Ming pandai dalam teknik racun yang signifikan. Banyak gas beracun berwarna menyebar ke tubuhnya, membentuk gelombang kabut beracun. Dia menggunakan penghalang beracun ini untuk bertahan dan mengumpulkan kekuatan untuk melancarkan serangan.
Sayangnya, Iblis Perang adalah boneka besi hitam dengan baju besi hitam; itu tidak memiliki daging atau darah. Pada dasarnya boneka ini tidak takut dengan racun apapun.
Kabut beracun yang dilepaskan Yu Li Ming sangat berbahaya bagi makhluk dengan tubuh daging. Namun, itu kuno bagi Iblis Perang. Serangan racun semacam ini tidak bisa mengacaukan ritme serangan Iblis Perang… Orang tua itu mundur karena kegagalan, wajahnya tertekan.
Saat mereka berada di bawah pengaruh Vanish Mind Smoke, Bing Qing Tong, Shuang Yu Zhu, dan Bei Si berjuang untuk menahan keinginan yang jauh di dalam hati mereka. Tiba-tiba, mereka melihat Shi Yan berteriak, saat monster muncul di hutan. Monster itu membidik Yu Li Ming. Itu bisa sangat merepotkan Yu Li Ming dan melarutkan semua jenis serangan racunnya.
Pada saat ini, Bing Qing Tong dan dua lainnya terkejut, melihat pemuda itu. Shi Yan berdiri kokoh seperti batu di tanah. Dia dengan dingin menatap Yu Li Ming, lalu menyeringai, "Ingin membunuhku, eh? Kamu tidak mampu! "
Dari serangan kuat Iblis Perang dan gerakannya yang berbeda dan indah, orang-orang memahami bahwa ini murni boneka pertarungan yang kebal, tidak takut pada segala jenis serangan racun … Ia memiliki kekuatan, liar yang kuat yang dapat disesuaikan dengan situasi. pertempuran.
Jika Shi Yan tidak tahu bahwa Iblis Perang hanyalah klon gelap, dia akan berpikir bahwa yang lain adalah pejuang yang luar biasa dengan kecerdasan yang hebat.
Gigit dia sampai mati!
Yu Li Ming sedang berjuang, memuntahkan banyak lampu. Dalam kehampaan, cahaya itu terkondensasi menjadi potongan dengan energi yang kacau dan bergetar. Iblis Perang telah menghancurkan awan abu-abu menjadi potongan-potongan kecil. Di bawah kekuatan lelaki tua itu, potongan-potongan kecil itu mulai menekan, berubah menjadi banyak pola serangga beracun pada Spanduk Kebangkitan.
Spanduk Kebangkitan berkibar bersama angin. Orang-orang kemudian melihat banyak serangga dan hewan beracun yang mengaum dan melolong, saat mereka menutupi langit dan mengerumuni Shi Yan.
Yu Li Ming memahami dengan baik bahwa sekali Shi Yan terbunuh, boneka besi hitam ini tidak akan memiliki tuan, dan akan berhenti menyerangnya. Jadi, bijaksana untuk membunuh Shi Yan dulu.
"Coo Coo! Coo Coo! "
Kodok lelaki tua itu menerima pesanannya dan bergerak tiba-tiba. Gelembung di sekujur tubuhnya mengeluarkan cairan hijau yang menjijikkan, saat mengeluarkan teriakan berat dan melompat ke arah Shi Yan. Kodok itu membuka mulut raksasanya, mengeluarkan asap hijau. Dalam kabut yang samar, mereka bisa melihat racun hijau tua.
"Ha ha." Shi Yan tersenyum, tapi tidak mundur. Dia membelai Cincin Pembuluh Darah lagi dan berteriak, "Tunjukkan dirimu!"
Raja Serangga Iblis dan Ulat Sutra Emas yang melahap terbang keluar, berubah menjadi dua cahaya aneh dan menembak ke arah katak. Raja Serangga Setan adalah monster level 8, yang sangat berbahaya. Meskipun katak dengan volume raksasa itu juga merupakan binatang level 8, ia tampaknya takut pada Raja Serangga Setan.
The King of Demonic Insects berubah menjadi titik cahaya, langsung menuju ke belakang katak dan menggigitnya.
Ulat sutra yang melahap emas menyemburkan berkas cahaya emas, menenun di kehampaan seperti laba-laba yang membuat jaringnya. Ketika serangga yang tak terhitung jumlahnya itu mendekati Shi Yan, mereka terjebak di jaring sambil berteriak dengan sedih. Jaring memotong tubuh mereka dalam sekejap.
Bing Qing Tong dan Shuang Yu Zhu memanfaatkan kesempatan itu dan terbang keluar, menembakkan ratusan pancaran balok es, menghujani seperti anak panah ke arah Yu Li Ming.
Teknik Ice Jade memadatkan balok es sepanjang lima atau enam meter, sebesar balok di hutan. Balok ini sangat tajam.
Di tanah, Iblis Perang mengejar Yu Li Ming, yang tampak sangat tertekan. Di bawah pancuran balok es, dia dijepit saat dia mengutuk ‘sl * ts’ terus menerus. Matanya gelap dan suram, seolah dia hampir gila.
"Kakak Kedua, Kakak Ketiga, apapun yang disetujui monster tua ini denganmu, pada saat ini, kamu tidak bisa berada di sisi yang sama dengannya." Tangan seperti giok Bing Qing Tong terus-menerus membuat cetakan tangan untuk memadatkan es yang berkilauan. Suhu di hutan mulai menurun, saat embun beku muncul di tanaman hijau yang membeku. Es menutupi seluruh hutan. Shuang Yu Zhu juga melepaskan udara dingin yang dalam, membentuk untaian energi putih yang menyebar di hutan, membekukan segalanya.
Han Cui dan Leng Dan Qing tercengang, melihat Shi Yan dengan ketakutan besar di mata mereka saat mereka terpana oleh serangan Shi Yan, dan tidak punya waktu untuk bereaksi.
Mendengar kata-kata Bing Qing Tong, Han Cui dan Leng Dan Qing gemetar, bangun dari rasa pusing mereka.
"Kakak Kedua, Kakak Ketiga, monster tua ini sangat licik. Anda tidak bisa mendapatkan untung dari berbisnis dengannya. Karena dia dikelilingi hari ini, kita harus bersatu dan membunuhnya. Selama dia meninggal atau terluka, kita bisa mendapatkan kedamaian. " Bing Qing Tong menasihati dengan tulus.
Mereka dulu berpikir bahwa ini adalah pertempuran yang tidak adil, yang cenderung ke monster tua, dan Shi Yan akan mati seketika. Namun, mereka tidak pernah berpikir bahwa serangan Shi Yan terlalu berlebihan dan menakutkan.
Setan Perang saja sudah cukup untuk mendukung Yu Li Ming ke pojok. Teknik beracunnya tidak berguna kali ini, karena dia diganggu oleh Iblis Perang. Pada dasarnya, dia tidak punya waktu dan kekuatan untuk berurusan dengan para wanita.
Yu Li Ming melepaskan serangga beracun dalam upaya untuk menangani Shi Yan, tetapi dia tidak menyangka selain Iblis Perang, Shi Yan masih memiliki metode lain. Raja Serangga Setan dari pemuda itu telah mematahkan serangannya, menghentikan efek yang diinginkannya.
Saat ini, Yu Li Ming hampir kalah. Di hutan, pada saat ini, keputusan Han Cui dan Leng Dan Qing menjadi faktor penting. Jika mereka bersatu dan berurusan dengan orang asing, kali ini Yu Li Ming akan dikutuk. Tetapi jika Han Cui dan Leng Dan Qing memilih untuk membantu Yu Li Ming, itu masih akan segera mengatakan pihak mana yang akan mengklaim kemenangan.
Bagaimanapun, Han Cui memiliki basis kultivasi Alam Langit Kedua, dan Leng Dan Qing memiliki basis budidaya Alam Roh Langit Pertama. Jadi, mereka mampu menghentikan Bing Qing Tong dan Shuang Yu Zhu. Bing Qing Tong telah menasihati mereka dengan sepenuh hati dengan harapan Han Cui dan Leng Dan Qing tidak akan membuat keputusan gila.
Shi Yan berdiri di tempatnya, tidak bergerak sama sekali. Dia tersenyum, menatap Han Cui dan Leng Dan Qing, matanya menunjukkan penghinaan.
Dia belum menggunakan semua kemampuannya. Pemburu Hantu tetap berada di dalam ring, dan dia tidak menggabungkan Api Dingin Es, Api Bumi, dan Dewa Roh Kudus untuk mendapatkan kekuatan gabungan mereka. Jika Han Cui dan Leng Dan Qing keras kepala, dia masih memiliki cara untuk memaksa mereka menyerah. Jadi, dia tidak khawatir.
Apalagi, Bei Si ada di sini yang belum mengambil tindakan apa pun.
Tidak jauh dari sana, Bei Si sedang mengawasinya dengan cahaya dewa yang berkelap-kelip di matanya… Dia sangat terkejut.
Tindakan berkelanjutan Shi Yan tidak hanya mengguncang Bing Qing Tong, tetapi juga membantu Bei Si mengenali kompetensi pemuda itu. Pada saat ini, Bei Si memercayai sebagian dari apa yang dikatakan Lao Li dan Lao Lun kepadanya.
"Shi Yan ini adalah prajurit paling berbahaya yang pernah kita temui… Kamu tidak akan pernah tahu berapa banyak rahasia yang dia miliki. Ketika kami berasumsi bahwa dia telah menggunakan semua yang dia miliki, dia menunjukkan kepada kami kekuatan yang lebih mengintimidasi … Dibandingkan dengan prajurit menakutkan lainnya, dia bisa menakuti mereka semua … "
Kata-kata Lao Li dan Lao Lun bermain di kepala Bei Si, saat wajahnya menjadi serius saat dia mengambil keputusan.
"Shi Yan … apakah kamu butuh bantuan?" Bei Si meninggikan suaranya.
"Tidak dibutuhkan. Saya bisa membunuhnya. Anda bisa berdiri di sana dan menonton. Jangan khawatir. " Shi Yan tersenyum, menyapu pandangannya dan kemudian berhenti tepat di Han Cui dan Leng Dan Qing. Dia berbicara tanpa sopan santun, "Kamu sudah lama ragu-ragu, apakah kamu akan membuat keputusan sekarang? Apakah Anda berada di pihak yang sama dengan Kota Kaisar Es, atau Anda ingin mati bersama dengan Yu Li Ming! "
Kata-katanya sombong. Namun, karena keberadaan Iblis Perang, tidak ada yang berani mengabaikan sikapnya.
Han Cui dan Leng Dan Qing sedikit menggigil, wajah mereka pucat. Melihat Shi Yan, Han Cui menggelengkan kepalanya karena tertekan. Dia menghela nafas, "Aku dari Kota Kaisar Es, jadi tentu saja, aku berada di pihak Kota Kaisar Es. Namun, saat kami sampai di sini, kami diracuni … "
Anda diracuni? Bing Qing Tong berteriak ketakutan.
"Racun yang bisa menekan Lautan Kesadaran. Itu menahan kita dari melepaskan Kesadaran Jiwa. Jika kita tidak bisa menyelesaikannya, Laut Kesadaran kita akan pecah dan jiwa kita akan bubar. Dengan begitu, kita tidak akan pernah memiliki kesempatan untuk bereinkarnasi. " Leng Dan Qing memucat, menundukkan kepalanya karena malu. Dia tidak mengatakan apa-apa karena dia sangat malu.
"Kamu tidak bisa bertarung?" Bing Qing Tong bereaksi.
"Ya," Han Cui dan Leng Dan Qing mengangguk, "Jika kita mendorong kekuatan kita, racun itu akan berkembang lebih cepat. Saat ini, kami tidak jauh berbeda dengan orang biasa. Kami tidak berani memaksakan kekuatan kami. "
"Jadi itu masalahnya," Bing Qing Tong merenung sejenak. "Kalian berdiri di sini dan jangan bergerak. Jangan mencoba menggunakan kekuatan Anda. Anda tidak perlu khawatir tentang pertempuran ini. "
Kemudian, Bing Qing Tong terbang ke arah Yu Li Ming dan berteriak dengan dingin, "Orang tua, berikan aku penawarnya!"
