Chapter 1278, Perubahan Di Gunung
Penerjemah: Silavin & PewPewLaserGun
Editor dan Proofreader: Leo dari Zion Mountain
Jika ini benar-benar masalahnya, hadiah dari Dai Yuan ini tidak dapat diremehkan!
"Saudara Muda Yang tidak perlu khawatir, Manik Kaca Berwarna ini berbeda dari Kaca Berwarna Seribu Ilusi yang saya ambil, tidak memiliki efek samping beracun.
Jika Saudara Muda Yang dengan hati-hati memperbaikinya, seharusnya tidak ada masalah.
Ini adalah kompensasi yang saya janjikan pada Saudara Muda Yang sebelumnya.
Dai Yuan tidak memiliki hal lain yang bernilai nyata karena semua sumber daya saya telah dihabiskan untuk mempersiapkan detoksifikasi ini.
Saya berharap Saudara Muda Yang tidak akan menolak. "
Apa yang Dai Yuan tidak katakan pada Yang Kai adalah bahwa Manik Kaca Berwarna ini adalah hasil dari tekunnya mengolah Seni Kaca Berwarna Seribu Ilusi selama lebih dari dua puluh tahun.
Meskipun dia sekarang telah mencapai tahap pencapaian kecil dalam Seni Rahasia ini dan dapat memadatkan Manik Kaca Berwarna lainnya, melakukannya akan membutuhkan usaha beberapa tahun.
Yang Kai menyeringai, "Saya sangat puas dengan hadiah ini, Sister Dai Yuan terlalu perhatian."
Mengatakan demikian, dia menyingkirkan Manik Kaca Berwarna sebelum menoleh untuk melihat Kolam Yin yang hampir habis dan berkata, "Karena masalah ini telah diselesaikan, kita harus kembali ke atas."
"En, setelah beberapa hari penundaan, Sister Yang Yan pasti menjadi cemas," Dai Yuan tersenyum ringan dan membawa Yang Kai kembali ke gua utama.
Tampaknya karena dia telah memulihkan penampilan aslinya, setiap gerakan yang dibuat Dai Yuan sekarang mengandung semacam pesona bawaan, yang sama sekali berbeda dari aura acuh tak acuh dari sebelumnya, fakta yang diam-diam mengejutkan Yang Kai.
Tidak lama kemudian, keduanya kembali ke gua atas tempat mereka berpisah dan kembali ke kamar masing-masing.
Setelah mengeluarkan Manik Kaca Berwarna dan memainkannya sebentar, mata Yang Kai berkedip saat dia baru saja memikirkan sesuatu, senyum perlahan muncul di wajahnya.
Namun pada saat itu, pintu kamar batunya didorong terbuka dan Yang Yan, terbungkus jubah hitam khasnya, berjalan masuk.
"Apakah semuanya sudah selesai?"
Yang Yan bertanya.
"En."
"Bagus, kalau begitu kita harus pergi," Yang Yan tampak sedikit cemas tetapi tidak bertanya tentang apa yang Dai Yuan ingin Yang Kai bantu.
"Apa yang terjadi?"
Yang Kai mengerutkan kening.
"Tidak ada yang terjadi, tapi menurutku bukan ide yang baik untuk tinggal di sini terlalu lama.
Xiao Xiao telah pergi selama tujuh atau delapan hari sekarang jadi sudah waktunya baginya untuk kembali.
Menjadi terlalu serakah bisa menyebabkan masalah yang tidak perlu.
Yang Kai memikirkannya sejenak dan merasakan apa yang dikatakan Yang Yan masuk akal, mengangguk setuju, "Baiklah.
Kalau begitu, kita akan pergi besok pagi. "
Meskipun mereka masih berada di dalam Thousand Illusion Peak, Yang Kai dapat menyelidiki situasi di luar dengan Divine Sense-nya.
Saat ini tengah malam jadi pergi akan merepotkan jadi dia hanya bisa menunggu fajar sebelum berangkat.
Setelah mencapai kesepakatan, Yang Yan juga kembali ke kamarnya untuk beristirahat.
Setelah malam yang damai, Yang Kai segera memberi tahu Dai Yuan tentang niatnya untuk pergi.
Meskipun Dai Yuan dengan antusias mengundang Yang Kai untuk tinggal beberapa hari lagi, berharap untuk mendiskusikan minat mereka yang sama pada Alkimia, dengan Yang Kai memiliki hati nurani yang bersalah saat ini, bagaimana dia bisa terus bertahan?
Melihat bahwa tidak ada cara untuk membujuknya, Dai Yuan dengan enggan setuju dan secara pribadi melihat Yang Kai dan Yang Yan keluar dari Pegunungan Grand Crystal.
Dalam perjalanan, Dai Yuan memberi tahu Yang Kai bahwa setelah mengambil beberapa bulan untuk pulih sepenuhnya, dia akan memasuki retret untuk menerobos ke Alam Pengembalian Asal.
Begitu dia berhasil, dia akan mengunjungi Gunung Gua Naga lagi untuk berterima kasih padanya secara langsung!
Yang Kai secara alami setuju.
Sementara keduanya berbicara, suara gemuruh tiba-tiba menyebar ke seluruh Grand Crystal Mountain Range dan segera setelah itu, seberkas cahaya warna-warni melesat ke langit.
Meskipun mereka ribuan kilometer jauhnya, kelompok tiga orang itu masih bisa melihat berkas cahaya ini dengan jelas.
Gunung Kaca Berwarna!
Ekspresi Dai Yuan berubah secara dramatis saat dia menatap ke arah seberkas cahaya warna-warni dan berseru.
Tempat di mana sinar ini berasal jelas di mana Gunung Kaca Berwarna Seribu Ilusi berada.
Melihat situasi ini, tampaknya Array Jiwa besar yang diatur di sekitar Gunung Kaca Berwarna telah menjadi tidak stabil, memungkinkan Cahaya Ilahi Kaca Berwarna Gunung Kaca Berwarna untuk menerobos.
Wajah Yang Kai juga sedikit berubah saat dia dan Yang Yan bertukar pandangan penuh pengertian, keduanya memiliki segudang pikiran melintas di benak mereka.
Tapi segera, Yang Kai mengembalikan ekspresi tenang dan bertanya, "Apakah sesuatu terjadi dengan Gunung Kaca Berwarna Sekte mulia Anda?"
"En, aku tidak tahu persis apa yang terjadi, tapi nampaknya penghalang yang mengelilinginya agak terpicu.
Saudara Muda Yang, awalnya saya ingin mengirim Anda jauh-jauh, tetapi tampaknya saya tidak akan dapat menemani Anda lebih jauh.
Karena saya mengolah Seni Kaca Berwarna Seribu Ilusi, saya harus segera keluar.
Saya harus mengucapkan selamat tinggal kepada Anda dan Sister Yang Yan di sini! "
"Karena peristiwa besar telah terjadi di Sekte mulia Anda, Sister Dai Yuan benar-benar harus segera menanggapi.
Kita sudah sampai di tepi Pegunungan Grand Crystal, jadi selama Yang Yan dan aku mengikuti jalannya, kita seharusnya tidak memiliki masalah untuk pergi, "Yang Kai mengangguk dengan lembut.
"Terima kasih.
Suatu hari, saya pasti akan melindungi Gunung Gua Naga Anda.
Saat itu, kuharap kita bisa berdiskusi panjang lebar, "Dai Yuan tersenyum meminta maaf sebelum tubuh lembutnya berkedip dan berubah menjadi aliran cahaya, kembali ke jalur yang baru saja mereka terbang dengan kecepatan sangat cepat.
Setelah sosoknya menghilang, Yang Kai menarik tangan Yang Yan dan berteriak, "Ayo pergi!"
Keduanya juga memanggil Star Shuttles dan dengan cepat lepas landas.
Meskipun mereka tidak tahu apa yang telah terjadi, Yang Kai yakin itu terkait dengan Boneka Batu, jadi bagaimana mereka bisa tetap bodoh lebih lama lagi?
Bagaimanapun, ada kecelakaan saat dia mengambil Boneka Batu tadi malam.
Untungnya, mereka telah memutuskan untuk pergi hari ini, jika tidak dengan perkembangan seperti itu yang terjadi sekarang, Yang Kai dan Yang Yan akan kesulitan mencoba meninggalkan Sekte Kaca Berwarna.
Dengan Dai Yuan bertindak sebagai penjamin, dia tidak khawatir bahwa ada bahaya yang akan menimpa mereka di dalam Sekte Kaca Berwarna;
Namun, jika ada petunjuk yang tertinggal yang dapat ditelusuri kembali ke mereka, Sekte Kaca Berwarna pasti tidak akan membiarkan mereka pergi, tidak peduli bagaimana Dai Yuan menganjurkan untuk mereka.
Pada saat yang sama, di samping Gunung Kaca Berwarna Seribu Ilusi yang telah dilihat Yang Kai dari jauh sebelumnya, lusinan master Alam Pengembalian Asal bersiaga tinggi.
Di antara mereka, setidaknya ada sepuluh master Realm Asal Orde Ketiga, semuanya melepaskan momentum yang luar biasa.
Setengah dari master ini bolak-balik di sekitar Gunung Kaca Berwarna, terus-menerus menuangkan aliran Saint Qi murni ke dalam penghalang energi tembus cahaya.
Menerima begitu banyak Saint Qi, penghalang besar ini berfluktuasi secara nyata dan melepaskan serangkaian riak besar dan kecil yang mengeluarkan kekuatan penekan yang kuat.
Riak-riak ini secara bertahap menekan Cahaya Ilahi Kaca Berwarna yang melesat ke langit kembali ke Gunung Kaca Berwarna Seribu Ilusi.
Adapun master Asal Realm yang tersisa, mereka semua memiliki Saint Qi mereka kental saat mereka menatap serius ke Gunung Kaca Berwarna Seribu Ilusi, bersiap untuk bertindak pada saat itu juga.
"Apa yang terjadi!"
Suara menggelegar tiba-tiba bergema saat seorang lelaki tua dengan sosok kurus, rambut perak, dan janggut panjang muncul di samping Gunung Kaca Berwarna.
Banyak master Alam Pengembalian Asal melihat lelaki tua ini dan segera menangkupkan tinjunya, "Salam, Master Sekte!"
Orang tua ini adalah Master Sekte Kaca Berwarna, Gong Xing He.
Gong Xing He hanya melambaikan tangannya, memberi isyarat kepada semua orang untuk melepaskan formalitas saat dia mengalihkan pandangannya ke arah sepasang master Realm Asal Orde Ketiga yang terbang dengan cepat.
Pria itu tampak paruh baya dan memiliki perawakan yang mengesankan.
Meskipun tidak mungkin untuk mengetahui usia pastinya, perubahan-perubahan yang meresap ke matanya dengan jelas menunjukkan bahwa dia tidak muda.
Sedangkan untuk wanita, dia memiliki penampilan wanita paruh baya yang cantik dengan sosok langsing yang meski sedikit lebih tua masih cukup menawan.
Pasangan itu tiba di depan Gong Xing He dan dengan hormat menyapanya.
"Elder Ma, Elder Du, kalian berdua telah mempertahankan tempat ini selama bertahun-tahun, apa yang baru saja terjadi?"
Gong Xing He memandang mereka dan bertanya dengan ekspresi serius.
Pria paruh baya bermarga Ma dan wanita cantik bermarga Du bertukar pandangan sekilas sebelum pria itu menangkupkan tinjunya dan menjawab, "Melapor ke Sekte Guru, situasinya seperti ini.
Tadi malam, untuk beberapa alasan yang tidak diketahui, Penatua Du tiba-tiba merasa bahwa penghalang besar di bawah Gunung Kaca Berwarna sepertinya menunjukkan beberapa tanda pelonggaran.
Saya segera mengirim Mountain Quarrying Beast untuk menyelidiki, tetapi segera setelah saya tiba-tiba kehilangan kontak dengannya.
Bahkan sekarang, itu masih belum menanggapi upaya saya untuk berkomunikasi dengannya atau kembali sendiri.
Kemudian, sekarang, Cahaya Ilahi Kaca Berwarna tiba-tiba meletus.
Kami berdua percaya bahwa bagian dari penghalang di bawah tanah telah rusak, jika tidak, masalah seperti ini tidak akan terjadi. "
"Penghalang telah rusak?"
Gong Xing He mengerutkan kening, dengan cepat bertanya, "Ini tidak terjadi selama ratusan tahun.
Setiap beberapa tahun kami menstabilkan Array Roh dan penghalang, jadi bagaimana bisa tiba-tiba rusak? "
"Ini …" Pria bermarga Ma ragu-ragu sejenak, tidak dapat memberikan penjelasan.
Melihat dia berperilaku seperti ini, Gong Xing He secara alami tahu bahwa bertanya lebih lanjut tidak ada gunanya dan sebaliknya menoleh ke wanita cantik dan bertanya, "Penatua Du, apakah kita hanya memiliki satu Binatang Penggalian Gunung yang tersedia?"
Wanita paruh baya yang cantik tersenyum pahit, "Kami memang memiliki lebih dari satu Binatang Penggalian Gunung, tapi hanya satu yang mampu menahan intensitas Cahaya Ilahi Kaca Berwarna dekat dengan penghalang Gunung Kaca Berwarna, yang lain tidak cukup dewasa namun.
Binatang buas ini dibeli secara khusus dari Myriad Beast Sect untuk tujuan menjaga Colored Glass Mountain tapi Myriad Beast Sect belum memberi kami metode lengkap untuk mengolah dan mengendalikan mereka. "
"Jadi, kami tidak memiliki cara untuk mengetahui apa yang terjadi dengan penghalang di bawah Gunung Kaca Berwarna dalam kondisinya saat ini?"
Gong Xing He langsung terlihat tidak senang.
Pria bermarga Ma dan wanita cantik bermarga Du menundukkan kepala mereka tanpa mengucapkan sepatah kata pun.
"Apakah kita tahu apa yang menyebabkan ini?"
Gong Xing He bertanya lagi.
Ekspresi kedua Sesepuh menjadi lebih canggung.
Melihat situasi ini, Sesepuh lain di dekatnya berkata, "Meskipun kami tidak tahu apakah penghalang itu rusak sebagai akibat dari beberapa fenomena alam atau jika itu rusak secara artifisial, hal terpenting saat ini adalah untuk menekan pecahnya Kaca Berwarna Cahaya Ilahi.
Jika kita membiarkan hal-hal berlanjut seperti ini, seluruh Array Roh mungkin runtuh, dan kita mungkin kehilangan gunung harta karun ini.
Sementara kami menekan wabah di sini, kami harus menyelidiki secara menyeluruh semua orang luar yang memasuki Sekte Kaca Berwarna baru-baru ini.
Jika ini bukan semacam kecelakaan, ini mungkin terkait dengan salah satu dari orang luar ini. "
"Iya!"
Sejumlah orang lainnya langsung setuju.
Gong Xing He merenung sejenak sebelum berbalik untuk melihat Elder yang baru saja berbicara dan mengangguk, "Aku serahkan padamu untuk menyelidiki orang luar di Sekte sekarang, jangan biarkan mereka meninggalkan Sekte Kaca Berwarna tapi juga jangan mempermalukan mereka.
Jika itu benar-benar salah satunya, mereka pasti mengejar Kaca Berwarna Seribu Ilusi.
Baik!
Saya ingin melihat siapa yang punya nyali untuk mencoba sesuatu yang begitu berani! "
"Iya!"
Sesepuh menerima perintah ini dan segera mulai bekerja.
Tidak jauh dari sana, ketika Yin Su Die mendengar semua ini, dia tiba-tiba tersenyum dan dengan cepat mengejar Tetua ini, sepertinya ingin melaporkan sesuatu.
Pada saat yang sama, seorang wanita muda anggun lainnya yang mengenakan gaun cantik berjalan ke arah Gong Xing He dan berkata, "Sekte Guru, tolong tahan amarahmu.
Sebenarnya, ada metode lain selain Mountain Quarrying Beast untuk menyelidiki apa yang terjadi dengan penghalang di bawah. "
