Chapter 545: Latihan Pertempuran
Penerjemah: Editor TransN: TransN
City of Neverwinter, sebelah utara tembok kota perbatasan.
Saat mencapai bekas lokasi tes, Iffy menemukan banyak penyihir sudah berkumpul di sana. Di antara mereka adalah Maggie dan teman lamanya, seorang gadis muda berambut emas.
"Sepertinya dia dipanggil Lightning." Pikir Iffy.
Ketika gadis muda itu melihat Iffy, dia dengan kejam mengepalkan tinjunya dan meringis, sebelum menarik Maggie ke jarak yang jauh.
Jika itu tiga hari yang lalu, Iffy akan membuat poin untuk menguliahi mereka berdua bahwa mereka harus menjaga rasa hormat di depan penyihir tempur.
Tapi kali ini, dia hanya tertawa tanpa suara.
Ekspresi waspada gadis muda itu mengingatkan Iffy pada Annie. "Saat saya seusia itu, Annie sudah seperti gadis itu. Dia selalu berhati-hati dan waspada, dan selalu berjalan di depan untuk melindungiku. "
Jelas hanya kebetulan kami berdua mencari perlindungan bersama.
Mungkin, inilah yang Union sebut … "saudara perempuan".
"Karena semua orang ada di sini, aku akan mulai menjelaskan misinya. Itu diberi kode nama ‘Melting Point’ dan Nona Agatha akan menjadi komandannya. " Roland memproklamirkan sebelum dia berjalan ke tengah-tengah penonton. "Tentu saja, banyak dari Anda sudah mengetahui detail misinya. Namun, demi para pendatang baru, saya akan menjelaskan semuanya lagi. "
Apakah pendatang baru… merujuk saya?
Iffy segera mengumpulkan fokusnya.
Tidak peduli apa, ini adalah misi pertama yang ditugaskan oleh tuan baru. Karena dia meminta saya untuk ambil bagian, itu berarti ada pertempuran yang terlibat. Ini akan menjadi kesempatan bagus untuk menunjukkan nilai kemampuan saya. Pikir Iffy.
"Untuk memahami kekuatan musuh dan mempercepat penelitian Sigil of Magic Stones, kalian semua akan menuju ke Kota Iblis di balik pegunungan salju. Anda akan menarik iblis keluar untuk bertarung, dan menggunakan penyergapan untuk menangkap mereka hidup-hidup … "
…
Setelah Roland menyelesaikan penjelasannya, Iffy tidak bisa mengumpulkan akalnya untuk waktu yang lama.
Pastinya tidak ada yang salah dengan telingaku! Astaga, apakah dia serius?
Apakah iblis-iblis ini benar-benar bertanggung jawab untuk menghancurkan kerajaan penyihir yang menguasai seluruh daratan? Wanita berambut biru ini, yang menjadi komandan misi ini, adalah penyihir senior dari 400 tahun yang lalu? Pertempuran Kehendak Tuhan akan menentukan nasib umat manusia? Musuh jahat ini bersembunyi di suatu tempat tidak jauh dari Wilayah Barat?
Bagaimana semua ini mungkin!
Dia mempertahankan wajah kaku saat dia melirik ke penyihir lain. Namun, dia menyadari bahwa tidak ada sedikit pun keterkejutan di wajah mereka.
Jelas bahwa mereka semua mengetahui hal-hal ini sebelumnya.
"Sekarang, Agatha akan berbicara tentang hal-hal yang perlu kamu perhatikan selama misi, serta memberi tahu kamu tentang pengaturan taktis."
Agatha mengangguk dan melangkah maju. "Menurut kecerdasan kami, ada Eye Demon yang waspada di kamp iblis. Ini penting untuk rencana kita untuk memancing iblis keluar. Siapapun yang melihatnya akan dilihat kembali olehnya. Jika posisi kita dianggap jauh, kelompok musuh pertama yang diharapkan adalah Flying Devilbeasts. Tidak banyak dari setan ini, terutama di tempat terpencil. Terakhir kali kami pergi, hanya ada dua orang. Saya tidak berharap angkanya berubah. "
"Kami dirugikan dalam pertempuran udara, dan oleh karena itu rencana terbaik adalah menarik mereka ke darat. Jika demikian, saya akan dapat menangani keduanya sendiri. Namun, Setan Gila yang mungkin mereka bawa di punggung mereka akan diserahkan kepada Nona Iffy untuk ditangani. " Agatha melirik yang terakhir. "Jika Anda berhasil menangkap mereka, misi kami akan dianggap sukses."
"Dia sepertinya hanya sedikit lebih tua dariku, tapi dikatakan dia telah hidup selama lebih dari 400 tahun?" Iffy tetap linglung untuk beberapa saat sebelum bergumam tak jelas, "Aku, aku mengerti."
"Kamu belum pernah melihat setan sebelumnya, jadi wajar untuk ragu." Agatha sepertinya telah membaca pikirannya. "Wendy memiliki catatan tentang pertemuan Asosiasi dengan iblis. Setelah latihan, Anda dapat pergi dan melihat-lihat. Ini akan menyelamatkan Anda dari keterkejutan saat Anda melihatnya dalam kenyataan. "
Kata-kata ini membuat Iffy mengerutkan kening tanpa sadar. "Benar-benar terpana? Bahkan jika musuh datang langsung dari neraka, mereka akan segera menangis dengan memilukan di kandang yang saya tetapkan untuk mereka! "
"Bagaimana kita menarik mereka ke tanah?" Lightning bertanya.
"Tinggalkan balon udara dan masuki Misty Forest." Agatha berjongkok di tanah dan menggunakan batu untuk membuat diagram visual. "Saat Sylvie menyadari adanya kejaran musuh, kamu dan Maggie akan segera mengawal mereka yang berada di atas balon ke dalam hutan. Saya sudah mengkonfirmasi ini dengan Yang Mulia. Jika itu balon hidrogen, Wendy bisa mengoperasikannya sendiri. Bersama dengan Sylvie yang melakukan kontak mata dengan Eye Demon, mereka berdua akan bisa melarikan diri pada saat bersamaan. "
"Saat Devilbeasts mendekati balon, Anda akan bertanggung jawab untuk memancing mereka ke dalam hutan. Karena garis penglihatan mereka akan terhalang, mereka akan turun ke tanah dan berburu. Hati-hati dengan tombak musuh. Saya percaya bahwa Anda akan dapat menghindarinya dengan mudah. ””"
"Ooh, rencana ini terdengar menarik." Lightning berseru dengan senyum lebar di wajahnya. "Andalkan saya!"
"Hutan adalah rumah alami Leaf. Setelah iblis memasuki area penyergapan, mereka akan terjebak. Saya tidak perlu memberi tahu Anda apa yang harus dilakukan selanjutnya. "
Bagaimana jika ada lebih dari dua Devilbeasts? Seorang penyihir dengan rambut hijau giok bertanya.
"Jika ada beberapa dari mereka, iblis mungkin akan berpencar dan berburu. Apa yang dapat Anda lakukan adalah menahan beberapa orang lagi di dalam balon untuk melakukan pengawasan udara, sementara yang lainnya memasuki hutan. " Agatha berhenti sejenak. "Jika itu masalahnya, Anna akan menangani semua musuh di udara. Tapi ingat, jarak mematikan Sigil Kehendak Tuhan terbatas. Yang terbaik adalah mengaktifkan Sigil hanya saat Devilbeast berkumpul bersama. Selain itu, Anna tidak akan bisa menggunakan kemampuannya sendiri saat mengaktifkan Sigil. Selama waktu itu, Leaf, kamu harus memastikan untuk melindungi Anna. "
"Bagaimana dengan saya?" Nightingale bertanya.
"Kamu akan menemani Iffy. Kemampuannya hanya efektif dalam jarak sepuluh langkah, dan oleh karena itu dia rentan terhadap tombak iblis ketika dalam posisi terbuka. Anda akan menggunakan Mist Anda untuk memperpendek jarak dengan musuh dengan cepat. "
"Oke …" Nightingale menoleh dan menatap Iffy dengan baik. Yang terakhir segera merasakan aura kekuatan magis mantan. Itu tajam dan dingin, seolah-olah itu adalah substansinya sendiri. "Jangan jadi beban."
Iffy bisa merasakan bahwa yang pertama juga adalah penyihir tempur. Tidak hanya yang pertama telah mengalami banyak pertempuran berdarah dan memiliki banyak darah di tangannya.
"Baiklah, semuanya akan memulai gladi bersih." Agatha bertepuk tangan untuk memberi semangat. Kita akan mulai dengan memancing iblis keluar.
…
Satu jam setelah latihan, Iffy sudah memiliki pemahaman umum tentang kemampuan setiap penyihir yang berpartisipasi dalam misi.
Dia terkejut bahwa ada banyak penyihir di sini yang bisa dianggap sebagai penyihir tempur.
Ambil Leaf misalnya. Dia menyembunyikannya di batang pohon di hutan. Dia bisa memanipulasi seluruh hutan untuk melakukan perintahnya. Jenis kemampuan ini hampir tak terbayangkan dan berada pada level yang benar-benar melampaui batas biasa seorang penyihir.
Atau Wendy, yang meski hanya bertugas mengendalikan balon, bisa memanggil badai kecil yang mengubah batu dan tanah menjadi baut yang menyakitkan.
Es Agatha bisa berfungsi sebagai perisai dan pedang tajam. Oleh karena itu, dia sama-sama mahir dalam menyerang dan bertahan, setidaknya dalam jarak dekat.
Nightingale bahkan lebih menakutkan. Begitu dia memasuki Kabut, dia bisa melakukan perjalanan ke hampir semua bagian dunia yang dia inginkan. Hambatan fisik di dunia nyata tidak mempengaruhinya sama sekali. Setelah mengalami kekuatan dari kemampuan ini, Iffy dapat membayangkan bahwa dalam pertempuran nyata, itu membuat penggunanya menjadi tak terkalahkan. Dengan bergerak tanpa jejak dan tidak mungkin untuk dilawan, Nightingale akan membuat semua musuh cepat putus asa.
Namun, bakat paling aneh dari semuanya adalah Anna. Menurut rencana misi, wanita muda ini yang terlihat seperti baru saja keluar dari masa remajanya adalah kartu as yang sebenarnya dalam tim. "Seberapa kuat kemampuannya untuk mengalahkan semua iblis sekaligus?"
Iffy tak perlu menunggu lama untuk mengetahui jawabannya.
