Chapter 735: Warisan Peradaban
Penerjemah: Editor TransN: Meh
Roland bisa dengan mudah menebak apa yang terjadi selanjutnya.
Setelah mengetahui bahwa Tentara Hukuman Tuhan bukanlah satu-satunya cara untuk bersaing dengan iblis di medan perang lagi, para penyintas Taquila yang tidak ingin mengurangi jenis mereka sendiri menjadi bahan untuk peluru pasti telah menyebabkan konflik besar dengan Alice.
Mengingat itu, Pertempuran Iman yang tercatat dalam sejarah tertulis gereja mungkin hanya sebuah cerita yang dibuat-buat untuk menutupi kebenaran dari perselisihan ini.
Adapun akar dari ketidaksepakatan ini, tidak hanya terletak pada perbedaan antara iman pada Tentara Hukuman Tuhan dan pada Yang Terpilih. Pada saat itu, semua pemimpin Persatuan pasti sudah sangat jelas bahwa tidak satu pun dari pilihan tersebut dapat menjamin kemenangan mereka dalam perang melawan iblis.
Menurut Phyllis, rencana yang diusulkan oleh Queen of Starfall City untuk membuat Pasukan Hukuman Tuhan beristirahat dalam tidur abadi memang akan menciptakan 3.000 hingga 4.000 prajurit luar biasa yang kuat dan berpengalaman sebelum Pertempuran Kehendak Tuhan yang ketiga, tetapi orang-orang yang selamat dari Union juga memilikinya melihat cacat fatal dalam rencana ini. Karena jiwa membutuhkan banyak waktu untuk beradaptasi dengan cangkangnya, begitu pasukan ini menderita kerugian yang tak terhindarkan selama masa perang, mustahil bagi Union untuk mengganti korban dengan prajurit baru dalam waktu singkat. Akibatnya, pasukan ini mungkin hanya dapat memblokir iblis selama satu dekade, atau bahkan, secara kebetulan, mengambil kembali Kota Suci Taquila yang hancur, tetapi mereka tidak akan pernah bisa merebut kembali seluruh Land of Dawn.
Adapun pilihan untuk mencari Yang Terpilih, mereka menganggapnya sebagai rencana yang lebih berisiko karena peluang keberhasilannya yang sangat tipis. Namun, mereka juga telah melihat manfaatnya. Jika mereka menemukannya, manusia akan dapat memenangkan perang dengan sedikit biaya dan bahkan akan lebih dekat dengan dewa berdasarkan catatan pada litograf.
Untuk orang-orang yang selamat dari Union, mencari Yang Terpilih berarti bertaruh pada masa depan sementara Tentara Hukuman Tuhan merencanakan saat ini.
"Bagaimana dengan hasilnya? Apakah Anda mengalahkan Starfall City? " Roland bertanya.
"Taquila bukanlah pemenang terakhir. Tak seorang pun akan terlibat dalam konflik ini. Ketika kedua belah pihak kehilangan Transenden mereka, Lady Eleanor berdiri untuk menghentikan perselisihan internal ini dan mengintegrasikan dirinya ke dalam pembawa pusat. Dia adalah penyihir pertama yang bergabung dengannya. "
Terkejut, Agatha bertanya, "Maksudmu, di reruntuhan labirin, semua Tiga Pemimpin adalah …"
Pasha berkata dengan sedih, "Ya, Persatuan kehilangan ketiga Transenden dalam pergulatan internal ini. Itu juga merupakan akhir dari sistem Tiga Kepala. Akibatnya, reruntuhan labirin menjadi bagian tak terpisahkan dari Union. Kedua belah pihak memutuskan untuk berhenti berperang dan kemudian mencapai kesepakatan melalui negosiasi. Seperti yang telah disepakati, orang-orang yang selamat dari Taquila tinggal di reruntuhan mempelajari inti sihir dan orang-orang dari Kota Starfall pergi ke Hermes dan membangun Kota Suci baru di sana. Karena jumlah kapal induk yang terbatas, orang-orang yang selamat dari Kota Starfall juga setuju untuk menawarkan kami sejumlah peluru kosong dalam 100 tahun ke depan. "
"Kami juga setuju bahwa jika kami gagal membuat terobosan dalam rencana Yang Dipilih atau tidak menemukan petunjuk darinya, mereka akan memiliki hak untuk mengambil kembali semua hasil penelitian di reruntuhan, termasuk wadah jiwa dan pembawa aslinya. Mereka menyatakan bahwa saat itu mereka akan datang dengan Prajurit Hukuman Tuhan mereka dan jika kita melanggar perjanjian, mereka tidak akan pernah berkompromi lagi. "
Perhatikan ada yang salah di sini, Roland menyela, "tunggu … Setelah 100 tahun, gereja tidak mendatangi Anda, bukan?"
Berdasarkan apa yang dia ketahui, dalam ratusan tahun terakhir, para penyihir Taquila bersembunyi di bawah tanah dan tidak pernah berbicara di dunia. Sementara itu, semua Prajurit Hukuman Tuhan di gereja tidak berjiwa. Terlepas dari kekurangan para pejuang, jumlah gereja masih jauh melebihi jumlah penyihir Taquila, namun tidak pernah mengirim pasukan ke reruntuhan labirin. Roland bertanya-tanya apakah orang-orang gereja benar-benar melupakan perjanjian ini.
Pasha menghela napas. "Untuk waktu yang lama kami tidak dapat mengetahui apa yang sedang terjadi di Hermes atau hal lain yang terjadi di luar reruntuhan labirin karena pembawa aslinya tidak bisa terkena matahari dan para penyihir yang memindahkan jiwa mereka ke tubuh baru dibutuhkan. waktu yang lama untuk beradaptasi dengan mereka. Ketika kami bisa keluar, kami terkejut menemukan bahwa mereka tidak mengikuti keinginan nyonya Alice ketika membangun tatanan baru. "
Agatha berkata melalui giginya, "Aku tahu itu! Aku tahu nona Alice tidak akan pernah membuat aturan seperti itu. Dibandingkan dengan rencananya Tentara Hukuman Tuhan, apa yang gereja lakukan adalah menghancurkan fondasi para penyihir! "
Semua korban Taquila setuju dengannya sekaligus.
Roland menunggu sampai mereka tenang dan mengubah topik pembicaraan. "Apa itu central carrier? Apakah ini berbeda dari operator aslinya? "
Suara lain mulai menjelaskan, "Semuanya cangkang. Karena makhluk hidup dari peradaban bawah tanah sangat rapuh, mereka harus hidup dalam cangkang. Benda-benda ini abadi, tetapi kami tidak dapat menemukan informasi terperinci tentang dari mana asalnya di dokumen yang ditinggalkan di reruntuhan. Berdasarkan apa yang kita ketahui sekarang, pembawa asli adalah cangkang yang paling umum, sedangkan pembawa pusat yang terlihat mirip dengan mereka menyimpan banyak memori bawah sadar. Anda dapat menganggapnya sebagai pembawa asli yang telah digunakan selama bertahun-tahun tetapi tidak memiliki kesadaran diri. Kita perlu mengintegrasikan semua memori ke dalamnya untuk memahami catatan pengalaman terdokumentasi yang tersisa di reruntuhan. " Dia terdengar lembut dan anggun, berbeda dari Pasha dan penyihir pemarah.
Mendengarkan suara ini, Roland dengan cepat membayangkan di kepalanya seorang wanita akademis yang memiliki kepang panjang yang tebal dan mengenakan kacamata bundar berbingkai hitam. Dia berkata padanya, "Terima kasih telah menjelaskan ini padaku, kamu …"
"Nama saya Celine, Yang Mulia. Saya adalah anggota dari Quest Society dan dulu bekerja dengan Agatha. "
Agatha mendekatinya dan berbisik di telinganya, "Aku tidak mengenalnya. Kami bekerja di menara penelitian yang sama tetapi di lantai yang berbeda. Aku mendengar bahwa dia adalah gadis yang pendiam, tetapi setiap kali berbicara tentang kekuatan sihir, dia akan menjadi bersemangat, bertindak seperti orang yang sama sekali berbeda. "
Mendengar ini, Roland berpikir, "Hanya orang seperti wanita ini yang akan menjadi pengikut setia Natalia." Dia berdehem dan menanyakan pertanyaan lain padanya, "Jadi, apakah para penyihir yang bergabung dengan pembawa pusat masih hidup?"
Celine menjawab, "tidak juga. Terlepas dari selusin penyihir yang terluka parah dalam pertempuran internal, ada tiga puluh enam dari kami yang secara sukarela mengikuti Nyonya Eleanor untuk bergabung dengannya. Tidak semua orang mau berubah menjadi monster seperti itu atau menghabiskan sisa hidupnya terperangkap dalam tubuh yang tidak bisa merasakan apa-apa. Pengorbanan mereka akhirnya mengaktifkan operator pusat, tapi sayangnya, itu hanya bisa mengatakan ya atau tidak dalam dialog tapi tidak bisa melakukan percakapan normal. "
Roland langsung tertarik. "Itu bisa menjawab ya atau tidak untuk pertanyaan apa pun?"
Celine juga menjadi sedikit lebih bersemangat. "Ini hanya menjawab pertanyaan yang dipahami dan akan merespons lebih cepat jika Anda menentukan pertanyaan Anda. Itu memungkinkan kita untuk memperbaiki atau menyesuaikan inti sihir. Ini pada dasarnya adalah kombinasi dari semua kemauan penyihir Taquila. Semakin banyak penyihir bergabung dengannya, semakin cepat reaksinya. Bagi kami, menemani Lady Eleanor adalah hal terakhir yang bisa kami lakukan untuk berkontribusi dalam pencarian kekuatan sihir. "
Sementara itu, Roland sangat tertarik dengan hal lain. "Bukankah mekanisme masukan dan umpan balik terdengar seperti sistem bio-komputer utama? Jika saya menetapkan semua kondisi, apakah operator pusat dapat menyelesaikan persamaan atau menyelesaikan beberapa perhitungan rumit dengan sendirinya? Saya benar-benar ingin membawa benda ini ke Neverwinter dan mempelajarinya secara menyeluruh di sini! "
Mengetahui bahwa ini bukan waktunya untuk membuat permintaan seperti itu, dia memutuskan untuk mengesampingkan pemikiran itu saat ini dan mengungkapkan keinginannya dalam negosiasi di masa depan.
Dia meminum semua Minuman Chaos di cangkirnya dan berkata, "Begitu. Sekarang saya memiliki pemahaman dasar tentang situasi Anda, tetapi saya masih memiliki satu pertanyaan. Anda, gereja, dan buku-buku kuno itu telah berulang kali menyebut Kehendak Tuhan, dan saya mendengar bahwa seseorang bahkan dapat merasakan keberadaan dewa di ruang rahasia khusus Paus di lantai atas sebuah kuil rahasia di bawah Dataran Tinggi Hermes. Bisakah Anda memberi tahu saya apa Kehendak Ilahi itu? "
