Chapter 793: Penemuan Penyihir Kuno
Penerjemah: Editor TransN: TransN
Roland kembali ke apartemennya setelah mengucapkan selamat tinggal kepada Garcia.
Phyllis yang duduk di ruang tamu menunggunya bertanya, "Yang Mulia, siapa orang itu?"
"Dia seorang pejuang. Anda bisa menganggapnya sebagai yang Terbangun dengan kekuatan sihir di Dunia Impian ini. " Dia melambaikan tangannya. "Anda tidak perlu memikirkan sikapnya. Tak seorang pun di dunia ini yang tahu aku adalah raja. "
"Tapi bagaimanapun juga, dia juga diciptakan olehmu seperti semua yang lain di dunia ini…" Phyllis masih tidak ingin melepaskannya. Dia menunjukkan rasa hormat yang jauh lebih besar setelah dia mengabulkan permintaannya dan mentraktirnya makanan enak.
Dia duduk di hadapannya dan menjelaskan, "Menurut mereka tidak demikian. Semua orang di dunia ini memiliki ide dan ingatannya sendiri. Seluruh hidup mereka tidak ada hubungannya dengan saya. Dunia ini memiliki aturannya sendiri yang juga harus saya ikuti. "
Ketika dia berbicara tentang dunia ini, mata Phyllis bersinar karena kegembiraan. Dia sangat terkejut dengan pengalamannya di sini dan seharusnya menanyakan sesuatu tentangnya. Sekarang, dia akhirnya mendapat kesempatan.
Dia melihat ke kamar tidur Zero dan kemudian berbisik, "Yang Mulia, apakah ini tempat asli Anda dulu tinggal? Mohon maaf karena saya terus terang, tapi saya rasa Anda bukan Pangeran Roland dari Graycastle, bukan? "
Roland mengangkat alisnya karena terkejut. "Kenapa kamu mengatakan itu?"
Phyllis sangat senang. "Karena Neverwinter-mu terlihat seperti dunia ini! Ketika saya pertama kali datang ke kota Anda, saya tidak begitu mengerti mengapa Anda membangun jalan yang begitu lebar dan datar untuk gerbong bahkan di dalam kota di mana ruang terbatas… Tapi sekarang saya tahu Anda tidak membangunnya untuk kereta. Anda melakukannya untuk kendaraan roda empat yang cepat itu! Senjata luar biasa Anda, rencana ambisius Anda untuk membangun gedung 10 lantai, mesin kuat Anda yang didukung oleh air mendidih, dan banyak hal lainnya di Neverwinter tampaknya ada hubungannya dengan dunia ini. "
Setelah sedikit berpikir, dia berkata, "Saya memang Pangeran Roland, tetapi ketika saya datang ke Kota Perbatasan, beberapa kenangan yang berbeda entah bagaimana muncul di kepala saya secara tiba-tiba. Itu adalah pengetahuan yang abstrak dan luar biasa, dan saya hanya menguasai sebagian kecil darinya sekarang. " Dia memutuskan untuk tidak menceritakan kisah perjalanan waktunya yang hanya ingin dia bagi dengan penyihir terdekatnya.
Phyllis sama sekali tidak meragukan apa yang dia katakan. "Maka kenangan itu pasti sesuatu dari para dewa. Para penyihir Taquila sering berkata bahwa para dewa tidak mencintai manusia, tetapi sekarang tampaknya kami salah. Anda punya senyum para dewa. Selama kamu bersama kami, kami akan bisa mengalahkan iblis! "
Roland terkejut mendengar dia berbagi ide ini dengan udara yang tegas. Dia telah berusaha keras untuk meyakinkan para penyintas Taquila bahwa dia mampu mengalahkan iblis, tetapi ini adalah pertama kalinya seorang penyihir Taquila mengungkapkan kepercayaan padanya. Dia sedikit tidak yakin karena dia hanya membawanya ke taman dan beberapa restoran, bukan tempat latihan militer.
Dia secara halus menyebutkan ketidakpastiannya, dan Phyllis dengan terus terang mengatakan kepadanya apa yang dia pikirkan. Karena kendaraan besi roda empat itu.
Kendaraannya?
"Ya yang Mulia. Kembali ke zaman Taquila, kami harus menggunakan banyak kuda dan kereta untuk mengirim perbekalan ke kamp-kamp garis depan. Beberapa penyihir memang memiliki kemampuan untuk bergerak cepat tetapi mereka hampir tidak dapat menyelesaikan tugas semacam ini. Begitu beban yang mereka bawa melebihi titik tertentu, konsumsi kekuatan sihir akan meningkat berkali-kali lipat. Saya yakin Anda sudah mengetahui fenomena ini. "
Dia melanjutkan, "Kami merasakan tekanan yang luar biasa ketika Union merebut Siege Beast milik iblis. Benda sebesar itu, ratusan kali lebih berat dari seseorang, hanya dapat dioperasikan oleh satu penyihir. Ketika perisai besi dan baut di atasnya dilepas, kapasitas muatnya setara dengan empat hingga lima gerbong. Menilai dari ini, kita semua tahu bahwa iblis jauh lebih baik dalam memanipulasi kekuatan sihir daripada kita. Pada saat itu, Quest Society juga percaya bahwa potensi pertempuran iblis jauh lebih besar daripada kita. Mengingat ini, Lady Alice mulai menaruh harapannya pada rencana God Punishment Army. "
"Jadi kalian menilai potensi lawan dari kapasitas transportasi mereka?" Roland bertanya dengan penuh minat.
Phyllis mengangguk. "Iya. Cara pengangkutan barang, baik yang dibawa secara manual atau ditarik kuda, menentukan seberapa jauh kita bisa pergi. Spesies yang mampu melakukan perjalanan paling jauh adalah yang terkuat. " Dia berhenti di sini dan tidak bisa menahan senyum. "Di Dunia Impian ini, saya melihat kendaraan besi beroda empat beberapa kali lebih jauh dari jarak yang bisa ditempuh kereta. Mereka secepat angin sambil membawa lebih dari 100 orang. Itu menunjukkan kekuatan dunia ini. Jika senjatamu juga dibuat berdasarkan sesuatu dari dunia ini, aku yakin mereka akan dengan mudah menghancurkan iblis. "
Mendengar penjelasannya, Roland tersentuh dan melamun. Dibatasi oleh pengetahuan dan jaman mereka, para penyihir Taquila gagal mempertahankan Dataran Subur, tapi bukan berarti mereka bodoh. Phyllis cukup pintar menyimpulkan kekuatan dunia ini dari bis yang ramai. Pengamatan berwawasan seperti itu benar-benar mengesankan bahkan bagi orang-orang di zaman modern.
Ia tiba-tiba teringat akan topik yang sering dibicarakan oleh netizen di forum, "Bagaimana kita bisa mengalahkan alien yang datang untuk menyerang Bumi?"
Faktanya, diskusi ini tidak ada artinya. Manusia bekerja keras hanya untuk mengirim beberapa astronot ke bulan, benda langit terdekat dengan Bumi. Pencapaian ini tidak berarti apa-apa ketika alien penjajah mampu melakukan perjalanan ratusan tahun cahaya atau bahkan melintasi galaksi menuju Bumi. Energi yang mereka konsumsi dalam perjalanan mereka cukup untuk membakar bumi menjadi abu. Bagaimana manusia bisa mengalahkan musuh yang begitu kuat?
Dia percaya bahwa jika sebuah peradaban dapat melakukan perjalanan di luar angkasa dan memperluas kekuatannya ke tata surya lain, maka peradaban tersebut akan cukup kuat untuk menghancurkan manusia di Bumi. Saat kita melihat penyerang alien ini akan menjadi saat kematian kita.
Yang mengejutkan, dia menemukan Phyllis atau para dominator Taquila juga mengetahui kebenaran tentang perang ini dengan sangat baik.
Pada akhirnya, penyihir kuno itu berdiri dan membungkuk padanya dengan tangan di dadanya sekali lagi. "Meskipun kamu bukan penyihir dan tidak dapat mengaktifkan Instrumen Pembalasan Ilahi, aku masih percaya kamu adalah Yang Terpilih yang dikirim dewa kepada kita."
Mendengar kesimpulan yang lemah ini, Roland tidak tahu apakah harus tertawa atau menangis, tetapi dia tidak menunjukkan kesalahannya. Dia tahu bahwa dengan dukungan penyihir Taquila, Neverwinter-nya akan memiliki masa depan yang lebih cerah.
Dia menarik napas dalam-dalam dan bangkit. "Kami tidak punya banyak waktu. Mari mulai menguji. "
Mereka harus bergerak cepat dan hati-hati kalau-kalau mereka akan membangunkan Zero di malam hari.
Setelah mengatur tangga, Phyllis naik ke atas dan membalikkan punggungnya ke tempat tidur. Dia jatuh dari tangga, tetapi tidak ada yang berubah setelah dia jatuh.
Itu berarti dia tidak bisa meninggalkan Dunia Impian dengan jatuh.
Sekarang, hanya ada dua kemungkinan.
Dia akan pergi dari sini ketika Roland meninggalkan Dunia Impian ini. Atau, dia akan terjebak di dunia ini selamanya.
Ketika dia menaiki tangga dan duduk di atasnya, siap untuk jatuh, Phyllis berjalan ke arahnya.
"Jika saya tidak bisa meninggalkan Dreamland ini, jangan khawatir. Ini tempat yang bagus untukku. Jika saya tidak bisa kembali setelah saya pergi dari sini, saya tidak akan pernah melupakan semua hal yang saya lalui hari ini dan akan selalu merindukan dunia ini. "
Roland mengangguk dan kemudian jatuh ke belakang.
Dalam sekejap, dunia kembali gelap.
