Chapter 977: Sayap Melayang
Penerjemah: Editor TransN: TransN
"Tiga hari," kata Nightingale tiba-tiba.
"Ya, ada tiga hari tersisa." Roland mengangguk. Jika kita mengambil kecepatan tentara saat ini, mereka akan mencapai area pertempuran yang direncanakan dalam tiga hari dan meluncurkan serangan dari sana. Basis itu akan didirikan di lereng bukit yang menghadap ke kamp iblis di mana itu akan terlihat seperti benteng dari garis maginot Prancis. Itu menawarkan kepada tentara suatu bidang pandang yang luas dan secara umum merupakan tempat yang sangat bagus untuk membangun benteng.
Setelah Tentara Pertama menguasai bukit, hampir tidak mungkin bagi iblis untuk mengguncang garis pertahanan mereka yang dibentuk oleh senjata dan meriam.
Namun sementara itu, banyak tekanan akan diberikan ke tim penembak jitu selama beberapa hari ke depan.
Ketika Angkatan Darat sedang bergerak, pengintai iblis dapat dengan mudah mencegat mereka saat berada di dataran terbuka yang luas. Para penyihir harus bekerja dua kali lipat untuk mencegah pengintai ini melaporkan kembali.
Tetapi ketika iblis mengirim lebih banyak patroli, jumlah yang banyak hanya akan membanjiri jaring pengintai penyihir dan setan pasti akan mempersempit area patroli di mana pengintai mereka pergi ke MIA. Akhirnya, beberapa informasi yang dapat dipercaya tentang pergerakan Angkatan Darat Pertama akan kembali. Saat itu, akan terlalu berisiko bagi para penyihir untuk mengambil tindakan apa pun.
Hasil terbaiknya adalah jika iblis memperhatikan kehadiran para penyihir di daerah tersebut dan mengirimkan unit terbang mereka sementara para penyihir membuat keputusan untuk kembali ke Tentara Pertama. Ini akan menyia-nyiakan unit strategis iblis dan memberi Pasukan Pertama cukup waktu untuk membuat kemah sebelum iblis dapat melancarkan serangan bedah.
Ini mengasumsikan bahwa para penyihir dan iblis akan bertindak seperti ini.
Namun, kesalahan penilaian kecil terhadap situasi dapat memicu beberapa konsekuensi yang tidak terduga.
"Anda harus memberi mereka pujian," kata Nightingale, sepertinya membaca ekspresi Roland. "Para penyihir Taquila mungkin pandai menilai risiko, dan mereka memiliki Tabut Ajaib untuk digunakan untuk melarikan diri. Bahkan mereka bertemu dengan kelompok pengintai yang besar, para penyihir akan menjadi orang yang sulit untuk dihancurkan oleh iblis-iblis itu. "
"Kamu benar." Roland memegangi pipinya. Sejujurnya, penyebab dari semua masalah ini bisa ditelusuri kembali ke kelemahan Neverwinter. Kecepatan lambat dalam berbaris dengan berjalan kaki jelas merupakan kelemahan bagi Tentara Pertama. Itulah mengapa tim harus menanggung risiko pertempuran. Jika tentara memiliki kendaraan roda, maka tim tersebut hanya perlu menahan setan selama sehari. Dan bahkan jika musuh melihat pasukannya berbaris menuju mereka, mereka tidak akan punya waktu untuk menahan pasukannya.
Setelah memikirkan tentang bagaimana masalah akhirnya kembali ke perkembangan Neverwinter, dia mungkin juga akan fokus pada itu.
"Ngomong-ngomong, apakah Wendy sudah memahami prinsip-prinsip terbang?"
"Hampir." Nightingale tertawa saat dia melemparkan sepotong ikan kering ke dalam mulutnya. "Dia bahkan berbicara dalam mimpinya tadi malam, sesuatu seperti ‘landasan pacu dibersihkan’ dan ‘semua lampu hijau’."
"Itu bagus." Roland memandang ke luar jendela. "Cuaca hari ini sepertinya cukup bagus. Mungkin uji coba penerbangan kami dapat diatur lebih awal dari biasanya. "
"Oh? Apakah Anda akan mengujinya? " Mata Nightingale berbinar.
Apa, apakah kamu tertarik?
"Bagaimana mungkin aku tidak?" katanya bersemangat. "Seseorang bisa terbang di langit bahkan tanpa sayap. Suatu hal yang dapat membantu Anda terbang lebih leluasa daripada balon udara dan dapat dikendalikan oleh siapa saja. Kedengarannya luar biasa seperti mukjizat. Jika Anda berhasil, apakah Anda tahu bagaimana subjek Anda akan memandang Anda? Penghormatan mereka kepadamu akan lebih tinggi dari Tuhan. "
Mata Nightingale bersinar dengan setiap kata yang keluar dari bibirnya. Dia penuh kegembiraan seolah-olah dia menghidupkan kembali ekstasi minuman chaos sekali lagi sambil dikagumi oleh para pengikutnya.
Roland tidak bisa menahan tawa. "Kami masih mengerjakannya. Jalan masih panjang sebelum kami mencapai tujuan yang Anda katakan. "
Mesin uap tidak memiliki tenaga yang cukup untuk menggerakkan pesawat dari tanah. Roland tahu dia perlu menemukan kembali mesin pembakaran segera.
"Tapi itu akan menjadi kenyataan, bukan?" Nightingale balas tersenyum padanya saat dia berjalan ke pintu dengan tangan di punggungnya.
"Ya," jawab Roland tegas. "Itu akan."
…
Satu kilometer ke timur ke Pantai Dangkal.
Terlepas dari namanya, pantai ini benar-benar terendam, meninggalkan barisan tebing yang panjang di atas permukaan air. Garis itu telah memanjang ke tenggara dan akhirnya membentuk garis perbatasan di selatan Graycastle.
Bagi orang-orang pedalaman yang tinggal di Wilayah Barat, garis perbatasan itu tidak lebih dari bagian bukit di mana mereka bisa melihat lautan pusaran air yang tak berujung saat mereka melewati lereng yang landai; Bagi para pedagang perahu layar, garis perbatasan itu seperti penghalang yang tidak bisa dilewati. Karena tebing yang tingginya minimal 15 meter di atas permukaan air, tidak mungkin kapal mereka sandar, apalagi bongkar barang. Itulah mengapa Wilayah Barat, di mana sepertiga dari perbatasannya menghubungkan laut, tidak memiliki pelabuhan sebelum mereka membuka jalan menuju Pantai Dangkal.
Dengan kata lain, terlepas dari kerusakan yang diakibatkan Bulan Iblis, kurangnya pelabuhan adalah alasan utama mengapa Wilayah Barat kurang berkembang dibandingkan wilayah Timur dan Selatan.
Namun, sekarang medan yang tidak biasa ini bisa menjadi tempat yang sempurna untuk uji terbang.
Saat Roland dan teman-temannya tiba, Garnisun telah menutup area sekitar satu kilometer.
Di ujung landasan beton, para prajurit mendorong tiga prototipe pesawat layang yang identik ke sebuah platform.
"Oh! Itu mesin barumu? " Kata Guntur, menyentuh dagunya. "Ini memang terlihat seperti burung laut. Tapi dibandingkan dengan mesin uap yang bertenaga, tampaknya… sedikit rapuh. "
Sebagai sekutu luar negeri yang paling dapat diandalkan, baik Thunder, penjelajah terkemuka di Fjords, dan pengusaha wanita Margaret diundang. Komentar Thunder tidak mengejutkan Roland, yang malah tersenyum misterius dan menoleh untuk bertanya pada Margaret, "Bagaimana menurutmu?"
"Yang Mulia," katanya, "sejujurnya, ini terlihat sangat berbeda dari penemuan Anda sebelumnya sehingga saya mengira itu pasti sesuatu yang digunakan Society of Wondrous Crafts untuk membodohi kami atas nama Anda."
Masyarakat Kerajinan Ajaib? Roland bertanya dengan rasa ingin tahu. Organisasi apa itu?
"Sebuah masyarakat yang dibentuk oleh sekelompok setengah pengrajin, setengah penjelajah gila," jelas Margaret. "Mereka menolak untuk hidup sederhana sebagai pengrajin dan juga takut berlayar di laut yang tidak terduga, jadi banyak yang fokus pada berbagai penemuan aneh. Dua tahun lalu, salah satu dari mereka membuat benda serupa, sepasang sayap kayu yang katanya bisa membantu orang terbang. "
"Kayu… sayap?"
"Itu terlihat seperti milikmu, hanya saja ia jauh lebih kecil dan seukuran manusia."
"Apakah dia berhasil?" Wendy tidak bisa menahan diri untuk bertanya.
"Tidak," Margaret menggelengkan kepalanya. Dia memakai sayap dan melompat dari menara tinggi, segera setelah sayapnya terbalik dan dia mulai jatuh seperti batu sampai dia jatuh ke tanah dan mati seketika.
Wendy menelan ludah, hampir menyesal mengatakan itu.
"Sebelum persidangan itu, pria itu beberapa kali mengaku berhasil terbang dalam beberapa kali kesempatan. Ini menarik perhatian dari kamar kami tetapi sebagai hasilnya hanya membuatnya terlihat seperti orang bodoh dan juga memperburuk reputasi masyarakat seolah-olah itu tidak cukup buruk. "
Saat Roland mendengarkan ceritanya, dia tidak bisa menahan nafas. Lelaki yang membuat sayap dari kayu ini berpikir bahwa karena mengangkat adalah kunci untuk menahan suatu benda terbang di udara, hanya kerangka dari bahan keras yang dapat menahan gaya angkat yang dibutuhkan. Ini naif tetapi ini masih merupakan salah satu prototipe pertama sayap tetap dan lebih dari sekadar meniru burung.
Sebenarnya, pria tersebut harus dipandang sebagai pelopor dalam menjelajahi langit. Jelas lebih bijaksana daripada mereka yang menemukan hal-hal seperti sayap bulu buatan manusia, payung terbang, jubah terbang, dan sebagainya.
Roland percaya kesuksesan sebelumnya bukan sepenuhnya tanpa kegagalan. Dia mungkin menguji dari ketinggian rendah di mana ada lebih sedikit variabel untuk dipertimbangkan. Untuk tes semacam ini, Anda harus memperhitungkan gaya kontak yang kuat terhadap angin karena laju penurunan Anda menjadi lebih besar. Anda bisa memprediksi pada grafik ketika orang itu tidak dapat mengatasi kekuatan untuk menjaga stabilitas dan kecelakaan.
Sangat disayangkan bahwa penduduk pulau di Fjords hanya mengagumi para penjelajah yang dapat menemukan tempat baru yang layak huni bagi mereka dan memiliki prasangka buruk terhadap mereka yang takut berlayar.
"Kita seharusnya tidak menyebutnya pembohong," kata Roland perlahan. "Faktanya, ini adalah harga yang mahal yang harus kita bayar untuk kemungkinan lepasnya ikatan bumi dan bisa terbang di angkasa. Tanpa bantuan para penyihir, saya juga perlu mengalami proses pengujian itu. Jika pria itu punya nama, catat ceritanya. "
Margaret sedikit terkejut, lalu dia berkata, "Terserah Anda, Yang Mulia."
Roland mengalihkan pandangannya kembali ke Mark I Glider, yang sedang bersiap untuk penerbangan pertamanya. Berbeda dengan kereta dan kapal besi, memang terlihat rapuh.
Itu tidak memiliki kabin, dan selain dari sayap besar, itu adalah bingkai tanpa penutup. Kursi-kursi dipasang di antara sayap-sayap untuk memudahkan selebaran melarikan diri. Sekilas seluruh struktur tampak lebih sederhana daripada model.
Berbeda dengan mesin yang dibuat Roland sebelumnya, pesawat itu sebenarnya hanyalah kumpulan dari hal-hal yang dia dengar dari kenalannya. Yang dia tahu hanyalah prinsip terbang, yang jauh dari cukup untuk membuat pesawat terbang sungguhan.
Hal pertama yang dipesan adalah menulis Flight Manual.
Prototipe ini tampak sederhana, tetapi mereka sudah berisi semua faktor penting yang dibutuhkan selebaran untuk mengendalikan mesin.
Itu tampak seperti anak ayam tak berambut yang baru lahir.
Tapi itu adalah awal dari gelombang baru perjalanan bagi semua manusia.
