Reverend Insanity – Chapter 118

Chapter 118: Legenda Sungai Menelan Kodok

Penerjemah: Skyfarrow Editor: Skyfarrow

Dikatakan bahwa setiap perut Katak yang Menelan Sungai membawa sungai.

Fang Yuan tidak menggunakan River Swallowing Toad di kehidupan sebelumnya, tetapi dia memiliki kesan yang kuat tentang Gu ini, karena satu orang.

Orang normal, pelayan keluarga.

Sekitar dua ratus tahun kemudian di kehidupan sebelumnya, seorang Guru Gu yang sangat istimewa akan muncul— Jiang Fan.

Keberadaannya mengejutkan banyak Master Gu, dan ceritanya akan disebarkan oleh manusia.

Begitu dia muncul, dia menjadi legenda.

Seluruh kesuksesannya dikaitkan dengan Katak Menelan Sungai.

Jiang Fan hanyalah seorang pelayan keluarga, seorang diri mengurus perikanan untuk tuannya. Suatu hari, seekor Katak Penelan Sungai tiba di pantai dengan perut menghadap ke atas, berbaring di air, tertidur sepanjang waktu.

Jiang Fan awalnya takut dan kaget, tapi perlahan, dia merasa kodok ini sudah mati, kenapa tidak bergerak sama sekali?

"Bangkai katak" menghalangi aliran air sungai, dan ini menyebabkan banyak masalah bagi Jiang Fan yang sedang menjaga perikanan.

Jiang Fan mencoba berbagai metode dan cara untuk memindahkan "mayat katak" ini. Tapi dia hanyalah manusia biasa, bagaimana dia bisa memindahkan sesuatu yang seberat Katak Penelan Sungai?

Tuannya pelit dan kejam, dan jika dia tidak dapat memenuhi kuota bulanan, kepalanya akan dipenggal. Jiang Fan tidak berani melaporkannya, karena seseorang belum lama ini berhasil memenuhi kuota dan melaporkannya dengan alasan yang tepat, tetapi akhirnya terbunuh di tempat.

Melihat tanggal jatuh tempo yang semakin dekat, dan jenazah masih ada di sana menghalangi air, itu sangat memengaruhi pendapatannya. Lambat laun, Jiang Fan menjadi lebih ketakutan, dan amarahnya menjadi lebih kasar dan frustrasi.

Meskipun dia tahu bahwa dia tidak bisa memindahkan mayat ini, dia masih akan pergi ke sana setiap hari, untuk memukul dan menendang "mayat katak", menangis dan membuat keributan. Melepaskan semua ketakutan dan amarah yang dimilikinya saat menghadapi kematian.

Tapi suatu hari, Katak Penelan Sungai terbangun, dan dengan mata setengah terbuka, menatap Jiang Fan.

Kaki Jiang Fan menjadi lembut karena shock.

The River Swallowing Toad setengah tertidur dan setengah terjaga, tapi masih tergeletak di sana seperti "mayat". Setelah beberapa waktu, Jiang Fan kembali tenang.

Dia tidak takut, dia akan mati juga, apa yang harus ditakuti?

Dia naik ke atas perut Katak Menelan Sungai, dan berbaring menghadap ke atas. Menatap langit, "Kodok, oh katak. Kamu sama denganku, dengan hanya satu nafas terakhir yang tersisa di dalam dirimu, kamu akan mati juga ya? "

Dia tidak tahu tentang ciri-ciri Katak Menelan Sungai. Melihat keadaan setengah mati, dia berpikir bahwa itu akan mati. Setelah mengatakan itu, wajah Jiang Fan dibanjiri air mata.

The River Swallowing Toad menyipitkan matanya, mendengarkan kata-kata Jiang Fan sambil menatap ke langit.

Selama beberapa hari berikutnya, dia terus berbaring di perut putih dan lembut Katak yang Menelan Sungai, menangis sambil berbicara, mengeluh tentang rasa sakit dan perasaan tertekan dari seorang manusia.

Akhirnya, tenggat waktu ada di sini. Penanggung jawab turun dari desa ke tempat perikanan untuk mengambil ikan.

Di mana Jiang Fan dapat menemukan ikan untuk memenuhi kuota? Karena tidak punya pilihan, dia hanya bisa memberikan alasan bahwa dia perlu berkemas, dan berlari ke River Swallowing Toad untuk mengucapkan selamat tinggal.

Dia menepuk perut River Swallowing Toad, "Kodok tua, untuk berpikir bahwa aku akan mati dulu. Pasti afinitas yang membuat saya mengenal Anda. Saya berharap di hari-hari yang tersisa, Anda akan memiliki kehidupan yang lebih baik. "

Pada saat ini, Katak Penelan Sungai mulai bergerak.

Jiang Fan tercengang. Melihat bahwa tindakan Katak Menelan Sungai menjadi lebih besar, dia dengan cepat melompat.

Celepuk!

Katak Penelan Sungai berputar, dengan perut menghadap ke bawah dan punggung menghadap ke atas. Itu telah bangun sepenuhnya.

Tubuh Jiang Fan basah kuyup, dan setelah melihat pemandangan ini dia menjadi marah dan menginjak kakinya, "Kodok tua, oh kodok tua, jadi kamu masih bisa bergerak? Ahhhh, kamu telah menyebabkan kematian saya, jika kamu pindah beberapa hari yang lalu, saya tidak harus mati! "

The River Swallowing Toad mengabaikan kata-katanya, ia baru saja bangun dan merasa lapar.

Separuh badannya terendam air sambil membuka mulutnya, mulai menyedot air sungai untuk memuaskan rasa laparnya.

Melihat ini, Jiang Fan tercengang. Dia terkejut melihat bahwa permukaan air sedang surut, turun dengan kecepatan yang dapat diamati, turun dengan cepat.

Air sungai dalam jumlah besar ditelan ke dalam perut kodok, tetapi perutnya bahkan tidak membesar sedikit pun, hampir seperti lubang tanpa dasar.

Sesaat kemudian, River Swallowing Toad menghentikan makannya. Air sungai telah turun ke tingkat yang ekstrim, dan batuan dasar terlihat. Jika seseorang berdiri di sungai, air hanya akan mencapai lutut.

Jiang Fan berdiri di pantai, kehilangan kata-kata.

The River Swallowing Toad menatapnya dan tiba-tiba bersendawa. Perutnya membesar dan berkontraksi, mulutnya terbuka lebar dan memuntahkan makanan laut dalam jumlah besar.

Ikan, udang, penyu, kepiting, siput, belut, semuanya!

Katak Penelan Sungai hanya makan air sebagai makanannya, tetapi tidak mengkonsumsi makanan laut ini, karenanya ia memuntahkan semuanya.

Pada titik ini, sepertinya sedang hujan makanan laut.

Dalam sekejap mata, makanan laut berkumpul menjadi gunung, dan Jiang Fan saat melihat ini, sangat gembira. Dia berteriak keras, "Saya diselamatkan, saya diselamatkan! Makanan laut ini cukup untuk saya tangani selama tiga bulan. Kodok tua, oh kodok tua, ini semua berkat Anda! "

Dia mengemas makanan laut itu, dan segera menyerahkannya kepada penanggung jawab.

Penanggung jawab terkejut dan curiga, bagaimana bisa ada begitu banyak? Dia segera melaporkannya, dan Master Gu di desa juga menemukan bahwa permukaan air telah berubah secara drastis.

Setelah menyelidiki, mereka mengetahui tentang keberadaan Katak Menelan Sungai.

Itu adalah peringkat lima Gu!

Desa menjadi panik dan mereka membentuk kelompok besar, mencoba untuk mengusir Katak Penelan Sungai.

Jiang Fan tidak ingin kodok yang menelan sungai dirugikan; hari-hari ini dia memperlakukan Kodok Penelan Sungai sebagai satu-satunya teman.

Dia berlutut di depan Gu Masters dan memohon dengan histeris. Tapi mengapa Gu Masters peduli tentang manusia biasa? Mereka menendangnya ke samping dan akan membunuhnya.

Tapi pada saat ini, Katak Penelan Sungai tiba.

Tidak ada yang tahu apakah ia telah memperlakukan Jiang Fan sebagai temannya, atau merasa bahwa bersama Jiang Fan itu menarik dan bisa menyembuhkan kebosanan.

Intinya adalah, itu mengejutkan.

Itu membawa Jiang Fan dan memuntahkan aliran air sungai yang melanda seluruh desa dan menenggelamkan setengah bukit.

Pertempuran ini mengejutkan seluruh benua selatan!

Setelah itu, nama Jiang Fan menyebar ke seluruh seratus ribu gunung. Dengan River Swallowing Toad tinggal di sisinya, itu berarti dia memiliki cacing peringkat lima Gu!

Bagaimanapun, bahkan Master Gu peringkat lima, mungkin tidak memiliki cacing peringkat lima Gu.

Peringkat lima Master Gu jarang, bahkan dalam sejarah klan Gu Yue, hanya ada dua orang – pemimpin klan generasi pertama dan pemimpin klan generasi keempat.

Tapi dia Jiang Fan tidak memiliki lubang yang terbangun, namun sebagai manusia biasa dia memiliki Kodok Penelan Sungai.

Keberadaannya mengejutkan seluruh dunia Guru Gu.

Setelah itu, Jiang Fan membangun dusun di lokasi desa tersebut. Dia menyayangi orang-orang dan bersimpati dengan manusia, bercita-cita untuk mencapai kesetaraan di antara semua orang. Itu adalah desa tanpa penindasan.

Dia menjadi bendera, dan orang-orang di desa sekitar mendatanginya dan ingin bergantung padanya.

Tapi akhirnya, dia tetap terbunuh.

Hanya dengan seekor Katak Penelan Sungai, itu tidak bisa membuatnya benar-benar kuat. Dia sama sekali bukan Guru Gu, dan setelah kematiannya, Katak Penelan Sungai pergi.

Gu Masters meratakan dusunnya ke tanah, dan membantai manusia yang berani melawan mereka.

Dengan dirinya yang fana, Jiang Fan menantang seluruh sistem masyarakat, dan itu menimbulkan kemarahan Master Gu.

"Saya ingin tahu apakah Jiang Fan masih akan muncul kali ini setelah pengaruh saya." Setelah ingatannya, Fang Yuan tertawa.

Tapi Chi Shan tidak bisa tertawa.

Wajahnya muram saat dia kembali.

Penduduk desa di kaki gunung sedang menunggu Master Gu untuk mengatasi masalah ini.

Tapi Gu Yue Chi Shan yang hebat tiba dan masih tidak bisa menyelesaikan masalah. Hal ini menyebabkan kepanikan penduduk desa, dan kepanikan menyebar dan mencapai titik tertinggi.

Mereka menyeret keluarganya, membawa tas besar dan kecil, dan bergegas ke desa. Mereka secara alami tidak berani masuk, sehingga semakin banyak penduduk desa yang berlutut di luar pintu desa, memohon kepada Gu Masters untuk mengasihani dan membiarkan mereka masuk.

Di Aula.

"Apa? Rakyat jelata rendahan ini berani mengepung gerbang utama. Mengerikan, mereka semakin berani, bunuh, bunuh mereka semua! " Tetua klan aula hukuman berteriak.

Wajah ruang pengobatan Gu Yue Yao Ji juga muram, "Meskipun rakyat jelata rendahan ini pantas mati, membunuh beberapa saja sudah cukup untuk mengancam yang lain dan mengusir kelompok itu, tapi itu akan menjadi lelucon bagi desa lain untuk mengamati."

Gu Yue Chi Lian berkata, "Yang penting sekarang bukanlah ini. Jika bahkan Chi Shan tidak bisa membangunkan Katak Penelan Sungai ini, siapa lagi di klan kita yang bisa? Sepertinya kita harus mendapatkan bala bantuan, klan Xiong mengkhususkan diri pada kekuatan. " Dia menghela nafas dan melanjutkan, "demi keamanan klan, kita harus membuat mereka melakukannya. Bahkan jika kami harus membayar harga, itu sangat berharga. "

Kata-kata ini mendapat persetujuan dari tetua klan lainnya, dan bahkan pemimpin klan Gu Yue Bo dipindahkan.

"Pemimpin klan dan tetua klan lainnya, junior ini memiliki sesuatu untuk dilaporkan." Gu Yue Chi Shan telah berdiri di aula, mendengarkan tetua klan, tapi tiba-tiba dia membungkuk dan berkata berbicara.

Gu Yue Bo mengangguk, dia memiliki sikap apresiatif terhadap Gu Yue Chi Shan, "Chi Shan, jika kamu punya ide, kamu mungkin juga mengatakannya."

Chi Shan malah bertanya, "Sesepuh, untuk membuat Toad Penelan Sungai ini terjaga, apakah itu benar-benar membutuhkan kekuatan satu orang?"

Gu Yue Bo berkata, "Menurut kata-kata pemimpin klan sebelumnya, Katak Menelan Sungai memiliki temperamen yang lembut dan suka tidur. Bahkan jika itu dibangunkan oleh seseorang yang mendorongnya, itu tidak akan mengamuk. Jadi, kami meminta Anda siapa yang memiliki kekuatan terbesar di desa untuk membangunkannya. Tapi itu berakhir dengan kegagalan. "

Chi Shan berkata, "Kalau begitu, bisakah pemimpin klan memberiku Brute Force Longhorn Beetle Gu? Dengan satu kekuatan banteng dan kekuatan bawaan saya, saya akan mampu mendorong Katak Penelan Sungai ini agar terjaga. "

"Kamu pasti tidak bisa menggunakan kekuatan cacing Gu." Saat Chi Shan selesai berbicara, seorang tetua klan menolak permintaannya, "Aura cacing Gu akan mengundang kewaspadaan Katak Penelan Sungai. Jika ini membuatnya merasa terancam dan mengamuk, siapa yang akan menghadapi konsekuensinya? "

"Tepat sekali." Gu Yue Bo mengangguk, "Dengan menggunakan cacing Gu, bahkan jika kita membangunkan katak itu, kita tidak bisa mendapatkan persetujuannya. Itu harus menjadi satu orang, menggunakan kekuatannya sendiri untuk membangunkannya dan mendapatkan persetujuannya. "

Gu adalah roh surga dan bumi, tetapi berperilaku lebih seperti binatang buas. Binatang buas memiliki wilayahnya sendiri, dan binatang buas yang berkeliaran saat bertemu dengan raja suatu wilayah, akan bertempur. Yang menang merebut wilayah dan yang kalah menjelajah.

Pembentukan gelombang binatang juga didasarkan pada naluri binatang buas ini. Kelompok binatang yang kuat akan menyerang dan menaklukkan tanah tetangga. Kelompok yang lebih lemah akan diasingkan dan ini membentuk gelombang binatang buas.

Untuk mengusir Katak yang Menelan Sungai, mereka harus mematuhi kebiasaannya.

River Swallowing Toad memiliki temperamen ringan, tidak menikmati konflik, dan selama "raja binatang" wilayah itu dapat dikenali, ia akan pergi.

Dengan demikian, menggunakan cacing Gu adalah tidak-tidak, aura cacing Gu akan dirasakan dan menyebabkan Katak Penelan Sungai melakukan tindakan yang tidak terduga. Menggunakan kekuatan semua orang juga tidak mungkin. Begitu ada banyak orang, bahkan jika dipindahkan, katak tidak mau pergi.

Itu karena semua orang yang bertindak bersama tidak adil, dan tidak akan diakui olehnya.

Karena itu, pemimpin klan membuat Chi Shan terus maju, karena dia memiliki kekuatan terbesar di desa.

"Jadi begitu, aku mengerti." Chi Shan akhirnya mengerti situasinya, dia menangkupkan tinjunya, "Kalau begitu, saya akan merekomendasikan seseorang kepada tetua klan, dia memiliki kekuatan yang lebih besar dari saya."

"Oh, siapa?"

"Ada orang seperti itu, kenapa kita tidak tahu?"

"Chi Shan, jangan biarkan kami menunggu, cepat katakan!"

"Orang ini, adalah Gu Yue Fang Yuan." Chi Shan menyebutkan sebuah nama.

Pikiran

Penerjemah Skyfarrow Skyfarrow

Halo teman-teman, kali ini gelombang mingguan agak terlambat. Saya dibanjiri pekerjaan karena saya terbang kembali ke kampung halaman saya pada hari Rabu untuk pernikahan sepupu dan saya akan pergi selama sepuluh hari, jadi saya harus terburu-buru melakukan segala sesuatu dan bahkan bekerja pada hari Sabtu dan Minggu: c

Juga malam saya sudah dipesan oleh pesta ulang tahun saya hari ini, tapi sejauh ini saya berhasil menyelesaikan empat bab.