Chapter 249: Tetesan yang diterima membutuhkan akan dibayar kembali dengan seluruh musim semi!
Penerjemah: Editor ChibiGeneral: ChibiGeneral
"Laporan tentang korban telah keluar; sekarang, kita tinggal dengan seratus tiga puluh tujuh orang, tujuh puluh delapan di antaranya adalah Gu Masters dan lima puluh sembilan adalah manusia. " Seorang wakil pemimpin melapor kepada semua orang.
Pada saat ini, di tenda compang-camping ini, para pemimpin karavan yang masih hidup berkumpul bersama, membahas pilihan mereka.
Suasananya berat dan menindas.
Pemimpin karavan Jia Long mengerutkan kening dan alisnya hampir menegang ketika dia mendengar laporan itu.
Karavan mereka awalnya adalah karavan berukuran besar dengan lebih dari seribu orang, tapi sekarang jumlahnya menjadi menyedihkan. Orang mungkin berpikir tujuh puluh delapan Gu Masters adalah angka yang cukup tinggi, tetapi hanya dua belas yang peringkat tiga Gu Masters, dua puluh delapan adalah peringkat dua dan sisanya tiga puluh delapan semuanya peringkat satu Gu Masters.
Jumlah ini termasuk semua Gu Masters yang terluka dan cacat. Sebenarnya, jumlah Master Gu yang masih mempertahankan kekuatan mereka tidak mencapai setengahnya.
Kehidupan fana itu murah, mereka bisa meninggalkan para pelayan ini, tetapi Master Gu berbeda.
Setiap Guru Gu adalah sumber daya yang berharga bagi klan mereka, mereka tidak bisa ditinggalkan.
Jia Long tahu Gu Masters yang cacat ini menjadi beban besar bagi karavan, dan hanya menambah lebih banyak masalah pada departemen logistik karavan yang sudah runtuh untuk menyelamatkan hidup mereka dan mengobati luka-luka mereka.
Namun, Jia Long tidak berani meninggalkan mereka, jika dia meninggalkan para Master Gu, moral mereka akan hancur total dan semua Master Gu yang tersisa akan merasa tidak aman; seluruh karavan akan runtuh. Hasil akhir mereka adalah makanan untuk kelompok binatang buas.
Kali ini, wakil pemimpin yang sempat melaporkan statistik itu, mengalihkan pembicaraan: "Untung saja masih banyak barang yang tersisa di karavan. Jika kami mendistribusikan barang-barang tanpa pemilik ini, maka batu purba yang kami distribusikan akan cukup untuk menutupi sebagian besar kerugian kami. "
Dalam musibah yang terjadi sebelumnya, ada banyak korban jiwa tetapi kerugian barang malah sedikit.
Jika barang didistribusikan secara merata, para penyintas bisa mendapatkan keuntungan dari ini.
Hampir semua orang yang hadir di tenda memiliki mata yang bersinar sekarang.
Pedagang mengejar keuntungan, bahkan jika mereka dalam bahaya, sifat bawaan ini tidak berubah.
Sekelompok orang mulai saling memandang sebelum wakil pemimpin Chen Shuang Jin terbatuk: "Saya merasa bahwa pembagian yang sama tidak tepat. Dalam pertempuran sebelumnya, Klan Chen saya telah berkorban paling banyak dan juga telah membunuh gajah terbang bulu paling putih. Saya ingin setidaknya tiga puluh persen dari barang tanpa pemilik ini! "
"Tiga puluh persen?"
"Mustahil!"
‘Berapa banyak pengorbanan Chen Clan Anda? Bagaimana dengan Klan Wei Chi saya yang harus mengorbankan seorang jenius tahap puncak peringkat dua muda? "
"Tidak peduli apa, Klan Zhi kita menuntut dua puluh persen."
…
Keributan di tenda mulai berubah menjadi perselisihan. Semua orang merasa keserakahan di depan keuntungan.
Hanya Shang Xin Ci yang duduk diam dalam kelompok itu.
Kelompok yang lebih kuat menuntut lebih banyak; kelompok yang lebih lemah menuntut pemerataan.
Perselisihan itu menjadi semakin sengit dan bahkan menarik banyak tatapan ingin tahu dari luar tenda.
Shang Xin Ci tiba-tiba berdiri.
Tenda tiba-tiba menjadi tenang.
"Semuanya," mata indah Shang Xin Ci menyapu semua orang, "hal yang mendesak bukanlah distribusi barang-barang ini tapi bagaimana kita harus terus maju. Mungkin akan ada lebih banyak kelompok binatang di saat berikutnya! Kami berada di perahu yang sama dan diikat oleh takdir. Namun, kekuatan individu kami terbatas, jadi kami perlu bekerja sama untuk memiliki kesempatan bertahan hidup. "
Dia berhenti sejenak dan melanjutkan, "Saya menyarankan agar kita semua akan menyumbangkan barang kita dan mengambil barang yang dapat membantu kita. Saat saya mengusulkannya, Zhang Clan saya akan bertindak sebagai contoh; Saya bersedia menyumbangkan semua barang yang saya miliki tanpa meminta kompensasi. "
"Apa?"
"Kontribusi gratis ?!"
Sesaat, banyak yang menjadi kaku lidah; Chen Shuang Jin, Jia Long dan lainnya semuanya menunjukkan ekspresi yang berbeda.
"Saya lelah, saya harap semua orang dapat segera menyetujui metode yang efektif. Aku akan pergi. " Mengatakan ini, Shang Xin Ci menganggukkan kepalanya dan membuka tutup tenda.
Dia bahkan belum berjalan lima langkah keluar dari tenda, ketika keributan besar terjadi di dalam tenda.
Sekarang barang Zhang Clan juga ditambahkan dalam daftar, manfaatnya menjadi lebih tinggi, membuat semua orang panik.
Langkah Shang Xin Ci melambat, tapi dia hanya mengepalkan tinjunya dan menghela nafas panjang.
Dia juga seorang pedagang dan secara alami ingin mengejar keuntungan. Apa yang disebut ‘kontribusi sukarela’ sebelumnya tentu saja tidak menyentuh hati.
Hanya saja situasi saat ini telah memaksanya. Dia seperti anak kecil yang membawa banyak uang dan tidak punya pilihan selain melindungi dirinya sendiri saat dia berjalan di antara orang dewasa.
Ketika dia berjalan kembali ke tendanya, dia melihat Xiao Die meringkuk dan menangis di sudut, matanya merah.
Dia telah dewasa dan tinggal bersama Shang Xin Ci hampir sepanjang hidupnya. Kengerian dari gajah terbang bulu putih meledak sekarang.
"Xiao Die." Shang Xin Ci menghela nafas dan duduk di sampingnya, menghibur.
"Nona, saya takut. Menangislah menangis…. Tuan Zhang Zhu belum kembali, tidak mungkin, tidak mungkin… "Xiao Die membenamkan kepalanya di dada Shang Xin Ci sambil menangis air mata pahit.
Shang Xin Ci menepuk punggungnya dan mengucapkan kata-kata penghiburan, tetapi Xiao Die masih terus menangis.
"Xiao Die, Paman Zhang Zhu mungkin tidak akan pernah kembali lagi." Shang Xin Ci berkata dengan nada berat.
Saat kata-kata ini diucapkan, dia dengan jelas merasakan tubuh Xiao Die menggigil.
"Nona… itu tidak benar, itu tidak mungkin!" Xiao Die mengangkat kepalanya, matanya merah dan dia berulang kali menggelengkan kepalanya.
"Terimalah kebenaran, Xiao Die!" Shang Xin Ci tiba-tiba berkata dengan suara tegas, "Mulai sekarang, kita hanya bisa mengandalkan diri kita sendiri. Jangan menangis, jangan menangis, menangis tidak akan menyelesaikan masalah! "
"Andalkan diri kita sendiri? Tapi kita berdua manusia, jika bukan karena Tuan Zhang Zhu, kita bahkan tidak bisa memulai ekspedisi ini. " Kata Xiao Die dengan mata berkaca-kaca, semangatnya rendah.
"Kamu benar. Jika bukan karena identitas Paman Zhang Zhu, bagaimana orang-orang ini bisa membiarkan saya menjadi salah satu wakil pemimpin. Xiao Die, kamu benar, kami adalah manusia; tetapi manusia juga memiliki kekuatannya! " Pandangan Shang Xin Ci bersinar dengan cahaya yang tegas.
Dia menatap Xiao Die dengan tatapan cerahnya dan mengguncang lengan Xiao Die: "Xiao Die, apakah kamu percaya padaku?"
Saat Xiao Die melihat ke arah Shang Xin Ci saat ini, dia merasakan kekuatan yang tidak diketahui mengisi dirinya.
Kekuatan ini datang dari Shang Xin Ci dan kemudian meresap ke dalam tubuhnya, mempengaruhi hatinya dan membuatnya merasa seperti sedang diterangi oleh cahaya.
"Missy …" Tatapan Xiao Die berkelebat, dia belum pernah melihat wujud wanita ini; saat ini, dia merasa bahwa wanitanya terlihat lebih cantik dari sebelumnya.
"Aku percaya kamu!" Dia menjawab dengan lembut tapi tegas.
"Baik. Dengarkan baik-baik, kita berada dalam situasi berbahaya sekarang, terkadang orang bisa lebih mengerikan daripada binatang buas. Bawa semua tabungan kita dan mari kita cari Hei Tu dan Bai Yun. "
"Baik. Aku akan melakukan apa yang kamu katakan nona! "
…
Setelah sekitar lima menit.
Di tenda, Fang Yuan dan Shang Xin Ci sedang duduk bersila berseberangan.
Fang Yuan menatap sambil merenung ke arah gadis cantik di depannya: "Anda mengatakan kepada saya, Anda sudah menyumbangkan semua barang kami secara gratis? Untuk hyena yang tak pernah puas itu? "
"Ya begitulah." Shang Xin Ci dengan tenang mengakuinya.
Bibir Fang Yuan melengkung, tatapannya ke arah Shang Xin Ci dipenuhi dengan kekaguman.
Dia benar-benar pintar, memiliki resolusi untuk melepaskan!
Zhang Zhu sudah meninggal, Shang Xin Ci hanya manusia biasa dan bahkan jika dia mewakili Zhang Clan, posisinya tidak sama dengan wakil pemimpin lainnya.
Akan mudah bagi Master Gu ini untuk menelan properti Shang Xin Ci.
Mereka akan membunuh Shang Xin Ci dan menyalahkan kelompok binatang buas itu, tidak ada yang bisa mengatakan apapun pada saat itu. Zhang Clan juga tidak akan menyelidiki secara menyeluruh hanya untuk Shang Xin Ci.
Bagi Shang Xin Ci, barang-barang di tangannya ini telah menjadi sangat panas dan bisa menimbulkan bencana terhadapnya. Oleh karena itu, dia dengan bijak memilih untuk menyerahkan penyebab bencana ini kepada orang lain, dan menjamin keselamatannya.
Namun, dia sangat sadar bahwa jenis pengaman ini sama sekali tidak dapat diandalkan dan karenanya datang ke sini.
"Saya datang ke sini untuk meminta maaf kepada Anda, saya benar-benar minta maaf." Shang Xin Ci membungkuk ke arah Fang Yuan, "Kamu meminjam barang-barang ini, jadi barang-barang ini seharusnya menjadi milikmu, tapi dengan kasar aku mengambil alih masalahnya sendiri. Sebagai permintaan maaf, saya meminta Anda untuk menerima ini. "
Shang Xin Ci mengedepankan dua batang kayu.
Tanpa membukanya, Fang Yuan tahu bahwa batang-batang ini dipenuhi dengan batu purba.
Sebagian besar dari itu adalah apa yang diperolehnya sendiri dan juga lima puluh lima puluh persen saham Shang Xin Ci.
Fang Yuan tidak bisa membantu tetapi mengamati Shang Xin Ci.
Tatapan mereka bertemu satu sama lain di udara, secara bertahap sampai pada pemahaman diam-diam.
Mereka berdua cerdas dan memahami banyak hal tanpa harus mengatakannya.
Dalam persepsi Shang Xin Ci, Fang Yuan dengan sengaja menyembunyikan identitasnya dan sangat mungkin menjadi Guru Gu. Dari semua perilakunya sampai sekarang, Shang Xin Ci merasa dirinya orang yang bisa diandalkan. Jika ada seseorang yang masih bisa membantunya, Fang Yuan tidak diragukan lagi adalah pilihan terbaik karena dia merasa nyaman terhadapnya.
Namun, dia juga merasa was-was. Pertama, dia tidak tahu kekuatan apa yang benar-benar dimiliki Fang Yuan; ada perbedaan besar antara peringkat satu, peringkat dua atau peringkat tiga. Kedua, pasti ada beberapa cerita latar yang menyakitkan bagi Fang Yuan untuk menyembunyikan identitasnya, jadi dia mungkin tidak perlu mengungkapkan identitasnya untuk membantunya.
Shang Xin Ci telah mempersembahkan semua barangnya tanpa mendapatkan persetujuan Fang Yuan, dan setelah mendapatkan jaminan keamanan yang paling dasar, dia mengeluarkan semua tabungannya untuk menemukan Fang Yuan. Dia mengatakan itu adalah permintaan maafnya, tetapi tindakan ini sebenarnya mengundang Fang Yuan ke sisinya, berharap mendapatkan bantuannya.
Dia tahu Fang Yuan dan dia adalah tipe orang yang sama, dan bisa sampai pada pemahaman diam-diam tentang orang pintar.
Keduanya menatap satu sama lain untuk waktu yang lama sebelum Fang Yuan tersenyum dan memecah keheningan: "Batu purba ini, lebih baik Nyonya Zhang mengambilnya kembali."
Ekspresi Shang Xin Ci sedikit memucat saat hatinya tenggelam.
Dari pemahamannya, Fang Yuan menolak batu purba ini berarti dia menolak membantunya.
Namun, apa yang bisa dia lakukan?
Bahkan jika dia membicarakannya, Fang Yuan telah melunasinya berkali-kali; hanya ada sedikit orang di dunia yang akan melakukan ini. Shang Xin Ci tidak bisa menuntut apa pun.
Namun, jika Hei Tu tidak membantunya, siapa lagi yang ada di sana? Bai Yun? Itu tidak seperti bekerja, mereka tampaknya memiliki hubungan yang sangat intim; maju atau mundur bersama.
Shang Xin Ci tidak bisa memikirkan orang lain, senyum pahit muncul di penampilannya yang cantik: "Saya mengerti. Tapi batu purba ini adalah hadiahku untukmu. Orang biasa yang memegang harta akan menghadapi bencana, jika Anda tidak menerimanya, saya mungkin harus menyumbangkannya juga. "
Fang Yuan tertawa: "Nona Zhang, Anda salah paham terhadap saya. Ketika saya dan Bai Yun baru saja memasuki karavan, kami terluka parah dan hampir tidak digantung pada seutas benang. Kekuatan kami telah jatuh ke titik terendah sepanjang masa dan barang-barang kami bahkan didambakan oleh beberapa budak yang kuat. Sungguh, ketika Anda rendah diri, bahkan bajingan pun datang untuk menindas Anda. Kaulah yang melindungi kami dan memberi kami cukup waktu untuk memulihkan diri. Tidak salah untuk melihat bantuan ini sebagai penyelamat hidup kita. "
"Dan saya adalah seseorang yang membalas kebaikan dan membalas dendam atas permusuhan. Meskipun Anda fana, saya mengakui Anda dan bahkan mengagumi Anda. Sudah takdir kita bertemu satu sama lain di antara populasi yang begitu besar. Tetesan air yang diterima dalam keadaan membutuhkan akan dibayar kembali dengan seluruh mata air, apalagi bantuan untuk menyelamatkan kehidupan. Ambil kembali batu purba, aku pasti akan melindungimu dengan semua kekuatanku! "
"Ah…." Shang Xin Ci tidak bisa menahan tangis pelan.
Bulu matanya bergetar dan matanya memerah, meneteskan air mata.
Karena air matanya, Fang Yuan tampak buram dalam penglihatannya. Namun, di dalam hatinya, citra Fang Yuan menjadi sangat jelas.
Chibi Pikiran Penerjemah Chibi Umum
Pesan moral dari cerita ini: Kebaikan menghasilkan kebaikan.
