Chapter 391: Kemuliaan Phoenix (3)
Penerjemah: Henyee Editor: Henyee
Apa yang salah dengan Du Lang?
Evil Wolf tidak sendirian dalam pemikiran seperti itu karena lima serigala lainnya juga bingung. Namun, mereka tidak akan pernah mempertanyakan perintah Du Lang.
Perintah aneh Du Lang berlama-lama di benak mereka, dan mereka hanya bisa melihat saat tentara bayaran di garis depan tiba di dekat sarang Phoenix. Pada titik itu, mereka hanya berjarak seratus meter darinya.
Beberapa pemimpin tentara bayaran di garis depan bukanlah orang bodoh. Mereka tahu bahwa mereka harus mendiskusikan cara untuk memancing Phoenix menjauh dari sarangnya. Selain itu, gua tidak dapat menampung semua pria dan binatang ajaib mereka juga.
Setelah satu putaran diskusi, mereka memutuskan untuk mengirimkan lima binatang ajaib berelemen angin untuk memancing Phoenix dari sarangnya.
Binatang ajaib berelemen angin memiliki kecepatan tercepat di antara binatang buas. Setelah itu, lima makhluk ajaib setinggi setengah manusia akan segera menyelam ke dalam sarang yang telah dipenuhi elemen api atas perintah tuannya.
Di saat yang sama, tentara bayaran lainnya hanya bisa menatap ke arah pintu masuk gua.
Saat kelima binatang ajaib berelemen angin itu memasuki gua, api merah keluar dari sarang dan segera menelan binatang itu. Sebelum ada yang bisa bereaksi, kelima binatang itu telah hancur menjadi abu.
Teriakan Phoenix bergema di seluruh cakrawala, dan jeritannya menyakiti gendang telinga semua orang.
Suhu di puncak Gunung Kuluo naik ke tingkat yang tidak dapat ditahan oleh siapa pun, dan panas yang menyengat membuat semua orang di sana kewalahan.
Bumi bergetar sedikit, dan cahaya berwarna merah menyala menyilaukan dari gua yang redup.
Itu tampak seperti matahari merah besar yang tergantung tinggi di atas semua orang yang hadir di sana.
Setelah cahaya memudar, raja burung yang besar dan anggun tiba-tiba muncul di hadapan semua orang.
Kelompok seribu orang itu tampak begitu tidak berarti di hadapan makhluk besar seperti itu yang berdiri setinggi gedung lima lantai.
Sepasang sayap besar yang menyala terentang seperti jaring besar dan menutupi sinar matahari, dan yang tersisa adalah cahaya dari lautan api!
Phoenix yang anggun tergantung di udara sementara bulu merahnya yang menakjubkan menyala tanpa suara. Phoenix itu diselimuti oleh api, dan itu tampak begitu indah sehingga tidak ada yang bisa mengalihkan pandangan mereka. Namun, di bawah façade yang megah itu ada makhluk yang mematikan dan kuat!
"Phoenix peringkat delapan? Ini… Ini adalah Phoenix peringkat delapan? "
Semua orang benar-benar tercengang. Meskipun mereka baru bertemu dengan binatang seperti itu untuk pertama kalinya dalam hidup mereka, mereka tidak dapat percaya bahwa burung yang agung itu hanyalah binatang ajaib tingkat tinggi peringkat kedelapan!
Binatang ajaib lainnya di sana gemetar saat mereka terkapar di tanah di samping sisi tuannya. Begitu Phoenix menampakkan dirinya, binatang ajaib lainnya telah berubah menjadi burung puyuh yang ketakutan.
"Itu adalah binatang tingkat mitos! Phoenix itu adalah binatang ajaib tingkat mitos! " Seseorang berteriak di antara kelompok itu, dan dalam sekejap, kata ‘tingkat mitos’ menghantam hati semua orang seperti sambaran petir saat mereka tersentak.
Semua orang merasa seolah-olah terjebak dalam mimpi buruk pada saat itu juga.
Tidak ada yang bisa membayangkan bahwa binatang ajaib peringkat delapan yang mereka harapkan sebenarnya adalah Phoenix tingkat mitos yang hanya mereka dengar dari rumor!
Binatang ajaib tingkat mitos!
Kekuatannya begitu kuat sehingga semua orang hanya bisa gemetar ketakutan!
